Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rawan Macet Saat Mudik, Jalur Selatan dan Arteri Pemalang Dijaga 600 Polisi

Kompas.com - 22/04/2022, 14:15 WIB
Kontributor Pemalang, Baktiawan Candheki,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

PEMALANG, KOMPAS.com - Kepolisian Resor (Polres) Pemalang menyiagakan tim urai dengan kendaraan dinas roda dua dalam pengamanan arus mudik Lebaran 2022.

Hal ini dimaksudkan untuk mengatasi kemacetan dan permasalahan lalu lintas di jalur arteri dan jalur selatan yang dilewati oleh para pemudik.

"Untuk menjamin keamanan, keselamatan, ketertiban dan kelancaran lalu lintas dalam pengamanan arus mudik, Polres Pemalang mensiagakan 600 personel yang dibantu oleh ratusan personel dari TNI, Pemkab dan seluruh komponen masyarakat," kata Kapolres Pemalang Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Ari Wibowo usai apel gelar pasukan di Alun-alun Kabupaten Pemalang, Jumat (22/04/2022).

Baca juga: Pintu Tol Rawan Kepadatan di Jatim Saat Arus Mudik, Mana Saja?

Dikatakan, personel pengamanan disiagakan di Pos Pengamanan (Pospam) dan Pos Pelayanan (Posyan) ditiga titik strategis jalur mudik di wilayah Pemalang.

Lokasi tersebut adalah Pospam Gandulan, Pospam Randudongkal dan Posyan Alun-alun Kabupaten Pemalang.

"Tim Urai disiagakan di Pospam Gandulan untuk mengantisipasi kemacetan di jalur arteri, sedangkan untuk jalur selatan disiagakan di Pospam Randudongkal," imbuh Ari.

Selain itu, Polres Pemalang juga membuka gerai sentra vaksinasi di Pospam dan Posyan untuk melayani pemudik.

"Kami, TNI-Polri dan Pemkab tetap memonitoring, mengevaluasi dan melakukan upaya pengendalian Covid-19, agar mudik berlangsung aman dan sehat," kata Ari.

Baca juga: Menteri ESDM Minta Pelayanan Pengisian BBM Dipercepat Selama Musim Mudik Lebaran

Sementara itu, Wakil Bupati Pemalang Mansur Hidayat mengatakan, tempat keramaian seperti objek wisata, dan mall, harus ada aplikasi pedulilindungi sebagai upaya pencegahan penyebaran Covid-19.

"Di tempat-tempat wisata dan mall, akan kita siapkan gerai vaksinasi, bagi yang belum akan kita vaksin di situ," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Regional
Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Regional
Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Regional
Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sumsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sumsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Regional
Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Regional
Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Regional
Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

Regional
115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

Regional
Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Regional
Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Regional
Harga Anjlok dan Cold Storage Tak Memadai, Nelayan di Aceh Terpaksa Buang 3 Ton Ikan

Harga Anjlok dan Cold Storage Tak Memadai, Nelayan di Aceh Terpaksa Buang 3 Ton Ikan

Regional
Pilkada Banten 2024, Gerindra-Demokrat Ingin Lanjutkan KIM di Banten

Pilkada Banten 2024, Gerindra-Demokrat Ingin Lanjutkan KIM di Banten

Regional
Pengusaha Kerajinan Tembaga Boyolali Ditemukan Tewas di Rumahnya, Diduga Dibunuh

Pengusaha Kerajinan Tembaga Boyolali Ditemukan Tewas di Rumahnya, Diduga Dibunuh

Regional
Puncak Gunung Lewotobi NTT Hujan Deras, Warga Diimbau Waspadai Banjir Lahar

Puncak Gunung Lewotobi NTT Hujan Deras, Warga Diimbau Waspadai Banjir Lahar

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com