Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Diduga Stres Berat, Pria Ini Bakar Motornya di Jalan Raya dan Usir Warga yang Hendak Menolong

Kompas.com - 12/04/2022, 15:52 WIB
Junaedi,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

POLEWALI MANDAR, KOMPAS.com – Diduga karena sedang stres berat, seorang pemuda di Kelurahan Pelitakan, Kecamatan Tapango, Polewali Mandar, Sulawesi Barat nekat membakar motor miliknya sendiri.

Aksi tersebut sempat meghebohkan warga yang sedang santap sahur, Senin subuh (10/4/2022).

Ulah pelaku membakar motor di jalan raya, tepat di depan rumahnya, sempat membuat panik lalu lintas pengendara dan warga sekitar karena khawatir apinya akan merembet ke permukiman di sekitarnya.

Baca juga: Kolonel Priyanto Ungkap Perasaan Usai Buang Handi-Salsabila: Stres, Menyesal, tapi Tenang Juga

Insiden berawal ketika pelaku yang bernama Kamaruddin hendak mengendarai sepeda motornya dan meninggalkan rumah.

Rupanya, motornya itu tidak bisa menyala. Kamaruddin yang kesal dan emosi tak terkendali kemudian membakar kendaraannya sendiri.

Melihat kejadian yang membahayakan keamanan permukina warga sekitar TKP, beberapa penduduk berusaha memadamkan api yang menjilati sepeda motor.

Namun, Kamaruddin malah menghalangi mereka dengan menghunungkan parang panjang yang dia bawa. Membuat warga tak berani mendekat.

Berdasarkan keterangan sejumlah saksi, Kamaruddin diduga tengah mengalami stres berat. Adapun setelah membakar motornya, dia tak diketahui di mana rimbanya.

Si ibu, Isa, mengungkapkan anaknya sudah lama tidak akur dengan keluarganya, termasuk orangtuanya sendiri.

Baca juga: Reza Arap Mengaku Berat Badannya Turun 7 Kg karena Stres, Kok Bisa?

Saking tidak akurnya, Isa menuturkan Kamaruddin memilih untuk tinggal di tempat yang tidak jelas, jauh dari keluarganya.

“Dia sudah lama tidak tinggal di rumah. Hubungan ayahnya termasuk orang di rumah lainnya juga bermasalah,” jelas Isa.

Insiden ini kemudian mendapat atensi Kepolisian Sektor (Polsek) Tapango Tengah, dengan Kanit Reskrim, Ipda Mukhtar menceritakan insiden itu membuat warga panik.

Baca juga: Ciri-Ciri Lambung Meningkat Akibat Stres dan Cara Mengatasinya

“Yang bersangkutan diduga stres berat hingga membakar motornya sendiri. Banyak warga sempat berusaha ingin menolong namun diadang pelaku,” jelas Ipda Muhktar.

Meski tak menimbulkan korban jiwa, namun kerugian material akibat peristiwa ini ditaksir mencapai kurang lebih Rp 11 juta.

Motor milik pelaku yang tinggal rangka casisnya kini telah dievakuasi ke kantor polisi setempat. Sementara Kamaruddin masih dalam pencarian.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

50 Caleg Terpilih di Kabupaten Semarang Ditetapkan, Ini Rinciannya

50 Caleg Terpilih di Kabupaten Semarang Ditetapkan, Ini Rinciannya

Regional
Wakil Bupati Sumbawa Daftar Penjaringan Cabub di Partai Nasdem

Wakil Bupati Sumbawa Daftar Penjaringan Cabub di Partai Nasdem

Regional
Respons NasDem soal Kantornya di Labuhanbatu Disita KPK

Respons NasDem soal Kantornya di Labuhanbatu Disita KPK

Regional
Kasus Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Pos Ronda

Kasus Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Pos Ronda

Regional
Anies Minta Grup Jangan Bubar, Perjuangan Belum Selesai

Anies Minta Grup Jangan Bubar, Perjuangan Belum Selesai

Regional
Sepekan Pantura Sayung Banjir Rob dan Jalan Demak-Kudus Tersendat, Sopir Truk: Lelah, Boros Solar

Sepekan Pantura Sayung Banjir Rob dan Jalan Demak-Kudus Tersendat, Sopir Truk: Lelah, Boros Solar

Regional
Simpan Narkoba di Rumah Dinas, Oknum Camat Ditangkap Polisi

Simpan Narkoba di Rumah Dinas, Oknum Camat Ditangkap Polisi

Regional
Semarang Night Carnival, Lalu Lintas di Jalan Pemuda dan Jalan Pandanaran Dialihkan

Semarang Night Carnival, Lalu Lintas di Jalan Pemuda dan Jalan Pandanaran Dialihkan

Regional
PDI-P Solo Minta Cawalkot yang Diusung Bertanggung Jawab Sejahterakan Masyarakat dan Tak Pindah Parpol Lain

PDI-P Solo Minta Cawalkot yang Diusung Bertanggung Jawab Sejahterakan Masyarakat dan Tak Pindah Parpol Lain

Regional
Terima Penghargaan dari Pemprov Jateng, Kota Semarang Jadi yang Terbaik dalam Penurunan Tingkat Pengangguran Terbuka

Terima Penghargaan dari Pemprov Jateng, Kota Semarang Jadi yang Terbaik dalam Penurunan Tingkat Pengangguran Terbuka

Regional
APBD Kalteng Meningkat 2 Kali Lipat dalam 8 Tahun, Capai Rp 8,79 Triliun pada 2024

APBD Kalteng Meningkat 2 Kali Lipat dalam 8 Tahun, Capai Rp 8,79 Triliun pada 2024

Regional
Kehidupan Ekonomi Kerajaan Demak

Kehidupan Ekonomi Kerajaan Demak

Regional
Pegawai Bea Cukai Ketapang yang Ditangkap Kasus Perdagangan 566 Burung Dicopot

Pegawai Bea Cukai Ketapang yang Ditangkap Kasus Perdagangan 566 Burung Dicopot

Regional
Kelola Air Tanpa Izin di Gili Trawangan, 2 Direktur Perusahaan Jadi Tersangka

Kelola Air Tanpa Izin di Gili Trawangan, 2 Direktur Perusahaan Jadi Tersangka

Regional
Diprotes, Unsoed Keluarkan Aturan Baru soal UKT, Diklaim Terjangkau

Diprotes, Unsoed Keluarkan Aturan Baru soal UKT, Diklaim Terjangkau

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com