Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rumah Terbakar Diduga akibat Korsleting, Pemilik Rumah Nyaris Menjadi Korban Amukan Api

Kompas.com - 11/04/2022, 15:07 WIB
Ahmad Dzulviqor,
Ardi Priyatno Utomo

Tim Redaksi

NUNUKAN, KOMPAS.com – Sebuah rumah semi permanen dengan ukuran 8x12 meter di Desa Melasu Baru, Kecamatan Sebuku, Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara, tiba-tiba saja terbakar, Minggu (10/4/2022).

Komandan Pleton Pemadam Kebakaran Sebuku, Salman Hasan mengatakan, rumah tersebut diketahui milik seorang supir ambulans desa, bernama Roni.

Baca juga: Toko Mutiara Kitchen di Bandung Kebakaran, Kerugian Ditaksir Capai Rp 3 Miliar

"Saat kejadian, Roni ada di depan rumah. Tiba-tiba muncul api dari arah kamar dan langsung membesar, material bangunan yang didominasi kayu membuat api cepat menyebar," ujarnya, Senin (11/4/2022).

Saat api berkobar demikian hebat, istri Roni mencoba masuk rumah untuk menyelamatkan surat berharga.

Namun, cepatnya sebaran api, membuat usahanya sia-sia. Bahkan ia nyaris menjadi korban dari amukan si jago merah.

"Istri Roni mengalami luka bakar di bagian belakang, tapi tidak terlalu parah. Dia mencoba menyelamatkan dokumen dan surat berharga tapi tidak keburu karena api terlalu cepat menyebar," jelasnya.

Salman mengatakan, api diduga muncul akibat korsleting listrik. Kondisi cuaca yang panas menyengat dan hembusan angin yang cukup kencang, mengakibatkan api seakan mendapat dukungan, sehingga meluluhlantakkan rumah yang dihuni oleh 5 jiwa tersebut.

Di lokasi kebakaran hanya terlihat arang dan puing reruntuhan tanpa menyisakan sedikitpun barang yang bisa digunakan.

"Sementara ini, para korban mengungsi ke rumah keluarga mereka. Kita belum menghitung berapa kerugian akibat musibah ini," kata Salman.

Baca juga: Kebakaran Gudang Tiner di Kalideres Tidak Merambat Permukiman Warga

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

KKB Ancam dan Rampas Barang Jemaat Gereja di Pegunungan Bintang

KKB Ancam dan Rampas Barang Jemaat Gereja di Pegunungan Bintang

Regional
Geng Motor Tawuran Tewaskan Pelajar SMA di Lampung, 2 Orang Jadi Tersangka

Geng Motor Tawuran Tewaskan Pelajar SMA di Lampung, 2 Orang Jadi Tersangka

Regional
Ayah Perkosa Putri Kandung di Mataram Saat Istri Kerja sebagai TKW

Ayah Perkosa Putri Kandung di Mataram Saat Istri Kerja sebagai TKW

Regional
Tanah Orangtua Dijual Tanpa Sepengetahuannya, Adik Bacok Kakak di Kampar

Tanah Orangtua Dijual Tanpa Sepengetahuannya, Adik Bacok Kakak di Kampar

Regional
Warga Cianjur Kaget Wanita yang Dinikahinya Ternyata Seorang Pria

Warga Cianjur Kaget Wanita yang Dinikahinya Ternyata Seorang Pria

Regional
Saiful Tewas Usai Ditangkap Polisi, Istri: Suami Saya Buruh Tani, Tak Terlibat Narkoba

Saiful Tewas Usai Ditangkap Polisi, Istri: Suami Saya Buruh Tani, Tak Terlibat Narkoba

Regional
KLB Diare di Pesisir Selatan Sumbar, Ada 150 Kasus dan 4 Orang Meninggal

KLB Diare di Pesisir Selatan Sumbar, Ada 150 Kasus dan 4 Orang Meninggal

Regional
Guru Honorer di Maluku Dipecat Setelah 11 Tahun Mengabdi, Pihak Sekolah Berikan Penjelasan

Guru Honorer di Maluku Dipecat Setelah 11 Tahun Mengabdi, Pihak Sekolah Berikan Penjelasan

Regional
Pikap Pelat Merah Angkut Ribuan Liter Miras di Gorontalo

Pikap Pelat Merah Angkut Ribuan Liter Miras di Gorontalo

Regional
Pengantin Wanita Tak Datang di Pernikahan, Pria di Lamongan Rugi Rp 24 Juta, Kenal di Medsos

Pengantin Wanita Tak Datang di Pernikahan, Pria di Lamongan Rugi Rp 24 Juta, Kenal di Medsos

Regional
Sempat Tertutup Longsor, Jalur Ende-Wolotopo NTT Sudah Bisa Dilalui Kendaraan

Sempat Tertutup Longsor, Jalur Ende-Wolotopo NTT Sudah Bisa Dilalui Kendaraan

Regional
Kronologi Pembunuhan Wanita PSK di Kuta Bali, Korban Ditikam dan Dimasukkan dalam Koper

Kronologi Pembunuhan Wanita PSK di Kuta Bali, Korban Ditikam dan Dimasukkan dalam Koper

Regional
7 Bacalon Bupati dan Wakil Bupati Daftar di PDI-P untuk Pilkada Pemalang

7 Bacalon Bupati dan Wakil Bupati Daftar di PDI-P untuk Pilkada Pemalang

Regional
Kades Terdakwa Kasus Pemerkosaan di Mamuju Divonis Bebas, Kejari Ajukan Kasasi

Kades Terdakwa Kasus Pemerkosaan di Mamuju Divonis Bebas, Kejari Ajukan Kasasi

Regional
Kakak Angkat di Ambon Bantah Telantarkan Adik di Indekos

Kakak Angkat di Ambon Bantah Telantarkan Adik di Indekos

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com