Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lampung Bakal Disuplai 8.500 Ton Minyak Goreng Curah, Polisi Awasi Distribusi

Kompas.com - 08/04/2022, 20:43 WIB
Tri Purna Jaya,
I Kadek Wira Aditya

Tim Redaksi

LAMPUNG, KOMPAS.com - Provinsi Lampung bakal disuplai minyak goreng curah mencapai 8.500 ton dari empat perusahaan.

Stok ini untuk mencukupi kebutuhan minyak goreng curah bagi usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) dan masyarakat umum.

Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Provinsi Lampung Elvira Umi Hanni mengatakan, empat perusahaan itu adalah PT LDC Indonesia, PT Tunas Baru Lampung, PT Sumber Indah Perkasa, dan PT Domus Jaya.

Baca juga: Lampung Dijatah 2,8 Ton Minyak Goreng Curah Per Bulan, Polisi Awasi Distribusi

"Total penyediaan minyak goreng curah dari empat perusahaan ini mencapai 8.500 ton," kata Elvira dalam keterangan tertulisnya, Jumat (8/4/2022).

Kepastian keempat perusahaan tersebut untuk memenuhi kebutuhan minyak goreng curah didapatkan setelah selesainya kontrak penyediaan antara perusahaan dengan Kementerian Perindustrian (Kemenperin).

Adapun alokasi dari masing-masing perusahaan secara rinci, PT Domus Jaya menyiapkan sekitar 1.250 ton, PT LDC Indonesia 3.000 ton, PT Sumber Indah Perkasa 2.860 ton dan PT Tunas Baru Lampung 1.175 ton.

Baca juga: Ketahuan Timbun Solar Pakai Mobil Bertangki Modifikasi, 3 Orang di Lampung Ditangkap

Elvira menambahkan, selain dari empat perusahaan tersebut, Provinsi Lampung juga akan mendapatkan tambahan stok sekitar 250 ton dari anak perusahaan PT LDC Indonesia.

Menurutnya, hal ini sesuai Peraturan Menteri Perindustrian (Permenperin) Nomor 8 Tahun 2022 tentang penyediaan minyak goreng curah untuk kebutuhan masyarakat, usaha mikro, dan usaha kecil dalam kerangka pembiayaan oleh Badan Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS).

Setelah didistribusi, minyak goreng curah ini akan dilepas dengan harga subsidi yakni Rp 14.000 per liter atau Rp 15.500 per kilogram.

Polisi awasi distribusi

Sementara itu, Direktur Direktorat Kriminal Khusus (Ditkrimsus) Polda Lampung Komisaris Besar Ari Rachman Nafarin mengatakan, pihaknya membentuk tim satgas khusus pengawasan minyak goreng curah bersubsidi itu.

"Kita bentuk tim satgas khusus untuk mengawasi proses pendistribusian minyak goreng curah ini," kata Arie.

Tim satgas khusus ini terdiri dari Intelijen Krimsus, Binmas, Diperindag Provinsi Lampung, dan masing-masing produsen.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pernah Panah Anggota TNI, Anggota OPM Kodap IV Sorong Kini Kembali ke NKRI

Pernah Panah Anggota TNI, Anggota OPM Kodap IV Sorong Kini Kembali ke NKRI

Regional
Damkarmat Lampung Selatan Tangkap Buaya yang Resahkan Warga

Damkarmat Lampung Selatan Tangkap Buaya yang Resahkan Warga

Regional
3 Atlet Taekwondo Nunukan Raih Medali Emas di Kunming International Open Taekwondo Championship 2024

3 Atlet Taekwondo Nunukan Raih Medali Emas di Kunming International Open Taekwondo Championship 2024

Regional
Langgar Aturan Partai, 3 Caleg PDI-P di Salatiga Ditarik Pencalonannya

Langgar Aturan Partai, 3 Caleg PDI-P di Salatiga Ditarik Pencalonannya

Regional
Dinsos Kota Ambon Urus Identitas Anak yang Ditelantarkan Kakak Angkat

Dinsos Kota Ambon Urus Identitas Anak yang Ditelantarkan Kakak Angkat

Regional
Dana Hibah UEA untuk Solo Cair, Gibran Pioritaskan untuk Fasilitas Umum

Dana Hibah UEA untuk Solo Cair, Gibran Pioritaskan untuk Fasilitas Umum

Regional
KPU Banyumas Belum Tetapkan Caleg Terpilih, Ini Penyebabnya

KPU Banyumas Belum Tetapkan Caleg Terpilih, Ini Penyebabnya

Regional
Perdagangan Ilegal Burung Kicau Liar, Pakai Kamuflase Penangkaran?

Perdagangan Ilegal Burung Kicau Liar, Pakai Kamuflase Penangkaran?

Regional
Suami di Karimun Bunuh Istri, Kesal Korban Tak Pernah Masak dan Mertua Ikut Campur

Suami di Karimun Bunuh Istri, Kesal Korban Tak Pernah Masak dan Mertua Ikut Campur

Regional
Propam Polda Aceh Mulai Usut Tewasnya Warga Diduga Dianiaya Oknum Polisi

Propam Polda Aceh Mulai Usut Tewasnya Warga Diduga Dianiaya Oknum Polisi

Regional
Gerindra Kota Semarang Buka Penjaringan Pilkada 2024 Pada Mei-Juni

Gerindra Kota Semarang Buka Penjaringan Pilkada 2024 Pada Mei-Juni

Regional
Ibu di Kupang yang Potong Tangan Anaknya Mengaku Kerasukan

Ibu di Kupang yang Potong Tangan Anaknya Mengaku Kerasukan

Regional
Cinta Tak Direstui Orangtua, Pria di Riau Sebar Video Bugil Pacarnya

Cinta Tak Direstui Orangtua, Pria di Riau Sebar Video Bugil Pacarnya

Regional
Jumlah Sekolah Tak Sebanding dengan Siswa, 3 SMPN akan Dibangun di Semarang

Jumlah Sekolah Tak Sebanding dengan Siswa, 3 SMPN akan Dibangun di Semarang

Regional
Fakta dan Kronologi Suami Bunuh Istri Pakai Batang Sikat Gigi di Karimun

Fakta dan Kronologi Suami Bunuh Istri Pakai Batang Sikat Gigi di Karimun

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com