Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Gunung Merapi Dianggap Sudah Aman, Warga Klaten yang Mengungsi Kembali ke Rumahnya

Kompas.com - 10/03/2022, 15:47 WIB
Labib Zamani,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

KLATEN, KOMPAS.com - Puluhan jiwa kelompok rentan Kawasan Rawan Bencana (KRB) III Gunung Merapi yang dievakuasi ke pengungsian Tempat Evakuasi Sementara (TES) Balai Desa Balerante, Kemalang, Klaten, Jawa Tengah sudah kembali ke rumah masing-masing.

Mereka kembali ke rumah setelah kondisi Gunung Merapi dipastikan aman.

"Mereka sudah kembali ke rumah tadi pagi. Karena kondisinya sudah aman," kata Kepala Desa Balerante, Sukono ditemui di Desa Balerante, Klaten, Jawa Tengah, Kamis (10/3/2022).

Baca juga: Mengenal Candi Sambisari yang Terkubur Material Letusan Gunung Merapi Tahun 1006

Sukono mengatakan mereka dievakuasi ke TES Balai Desa Balerante karena terjadi luncuran awan panas guguran (APG) Gunung Merapi pada Rabu (9/3/2022) malam.

Para warga kelompok rentan tersebut dievakuasi ke TES Balai Desa Balerante karena jarak tempat tinggal mereka cukup dekat dengan Gunung Merapi hanya sekitar 4,2 kilometer.

Mereka berasal dari empat dukuh, yakni Sambungrejo, Sukorejo, Ngipiksari dan Balerante.

"Mereka tadi malam dievakuasi ke sini (TES Balai Desa Balerante) karena jaraknya aman 8,9 kilometer. Ada 60 warga kelompok rentan yang mengungsi tadi malam," kata Sukono.

Dia menyampaikan TES Balai Desa Balerante memiliki 15 bilik yang bisa digunakan untuk pengungsian warga. Selain itu, pihaknya menyiapkan gedung sekolah untuk pengungsian.

Baca juga: Hingga Kamis Pagi, PVMBG Catat 16 Kali Awan Panas Guguran Terjadi di Gunung Merapi

TES Balai Desa Balerante dan gedung sekolah tersebut sudah disiapkan sejak Gunung Merapi yang berbatasan demgan Jawa Tengah dan Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) erupsi pada 2020 lalu.

"Ini sebagai tempat dikala darurat. Kalau memang darutat turun ke sini. Kalau kondisi aman mereka ya tetap di rumah masing-masing," kata Sukono.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cerita Erik 20 Tahun Jadi Relawan Tagana demi Kemanusiaan

Cerita Erik 20 Tahun Jadi Relawan Tagana demi Kemanusiaan

Regional
50 Caleg Terpilih di Kabupaten Semarang Ditetapkan, Ini Rinciannya

50 Caleg Terpilih di Kabupaten Semarang Ditetapkan, Ini Rinciannya

Regional
Wakil Bupati Sumbawa Daftar Penjaringan Cabub di Partai Nasdem

Wakil Bupati Sumbawa Daftar Penjaringan Cabub di Partai Nasdem

Regional
Respons NasDem soal Kantornya di Labuhanbatu Disita KPK

Respons NasDem soal Kantornya di Labuhanbatu Disita KPK

Regional
Kasus Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Pos Ronda

Kasus Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Pos Ronda

Regional
Anies Minta Grup Jangan Bubar, Perjuangan Belum Selesai

Anies Minta Grup Jangan Bubar, Perjuangan Belum Selesai

Regional
Sepekan Pantura Sayung Banjir Rob dan Jalan Demak-Kudus Tersendat, Sopir Truk: Lelah, Boros Solar

Sepekan Pantura Sayung Banjir Rob dan Jalan Demak-Kudus Tersendat, Sopir Truk: Lelah, Boros Solar

Regional
Simpan Narkoba di Rumah Dinas, Oknum Camat Ditangkap Polisi

Simpan Narkoba di Rumah Dinas, Oknum Camat Ditangkap Polisi

Regional
Semarang Night Carnival, Lalu Lintas di Jalan Pemuda dan Jalan Pandanaran Dialihkan

Semarang Night Carnival, Lalu Lintas di Jalan Pemuda dan Jalan Pandanaran Dialihkan

Regional
PDI-P Solo Minta Cawalkot yang Diusung Bertanggung Jawab Sejahterakan Masyarakat dan Tak Pindah Parpol Lain

PDI-P Solo Minta Cawalkot yang Diusung Bertanggung Jawab Sejahterakan Masyarakat dan Tak Pindah Parpol Lain

Regional
Terima Penghargaan dari Pemprov Jateng, Kota Semarang Jadi yang Terbaik dalam Penurunan Tingkat Pengangguran Terbuka

Terima Penghargaan dari Pemprov Jateng, Kota Semarang Jadi yang Terbaik dalam Penurunan Tingkat Pengangguran Terbuka

Regional
APBD Kalteng Meningkat 2 Kali Lipat dalam 8 Tahun, Capai Rp 8,79 Triliun pada 2024

APBD Kalteng Meningkat 2 Kali Lipat dalam 8 Tahun, Capai Rp 8,79 Triliun pada 2024

Regional
Kehidupan Ekonomi Kerajaan Demak

Kehidupan Ekonomi Kerajaan Demak

Regional
Pegawai Bea Cukai Ketapang yang Ditangkap Kasus Perdagangan 566 Burung Dicopot

Pegawai Bea Cukai Ketapang yang Ditangkap Kasus Perdagangan 566 Burung Dicopot

Regional
Kelola Air Tanpa Izin di Gili Trawangan, 2 Direktur Perusahaan Jadi Tersangka

Kelola Air Tanpa Izin di Gili Trawangan, 2 Direktur Perusahaan Jadi Tersangka

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com