Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Soal Penghentian PTM di Solo, Gibran: Kami Evaluasi Dulu, Seminggu Ini Lihat Perkembangannya

Kompas.com - 07/02/2022, 11:56 WIB
Labib Zamani,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com - Aktivitas pembelajaran tatap muka (PTM) di seluruh sekolah di Solo, Jawa Tengah, dihentikan sementara mulai Senin (7/2/2022).

Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka mengatakan, penghentian PTM akan berlangsung sepekan sambil dilakukan evaluasi.

Sementara pembelajaran siswa dilaksanakan jarak jauh (PJJ).

"Iya, kami evaluasi dululah. Seminggu ini kami lihat perkembangannya seperti apa," kata Gibran, di Balai Kota Solo, Jawa Tengah, Senin.

Baca juga: Kasus Covid-19 Naik, Mulai Besok PTM di Solo Dihentikan

Pengentian PTM dari jenjang PAUD, SD, SMP hingga SMA/SMK tersebut dilakukan menyusul melonjaknya angka kasus Covid-19 di Solo.

Di sisi lain, kata Gibran, juga mengikuti instruksi Gubernur Jateng Ganjar Pranowo yang menutup sementara PTM SMA.

"Dan instruksi Gubernur kan SMA ditutup semua. Kami lihat seminggu dulu. Seminggu ini kami PJJ sambil kami evaluasi," ungkap dia.

Gibran mengatakan, penghentian sementara PTM di seluruh sekolah di Solo mendapat berbagai tanggapan orangtua.

"Ada yang keberatan, ada yang mendukung PJJ. Biasalah," tutur putra sulung Presiden Jokowi.

Baca juga: Puskesmas Jadi Cagar Budaya, Saksi Bisu Kulon Progo Keluar dari Penyakit Busung Lapar di Masa Silam

Sebelumnya diberitakan, Pemerintah Kota (Pemkot) Solo mulai Senin (7/2/2022) memutuskan menghentikan PTM di seluruh sekolah di Kota Solo, Jawa Tengah.

Hal tersebut menyusul adanya penambahan kasus Covid-19 yang mengalami kenaikan per Minggu (6/2/2022) sore.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Regional
Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sumsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sumsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Regional
Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Regional
Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Regional
Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

Regional
115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

Regional
Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Regional
Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Regional
Harga Anjlok dan Cold Storage Tak Memadai, Nelayan di Aceh Terpaksa Buang 3 Ton Ikan

Harga Anjlok dan Cold Storage Tak Memadai, Nelayan di Aceh Terpaksa Buang 3 Ton Ikan

Regional
Pilkada Banten 2024, Gerindra-Demokrat Ingin Lanjutkan KIM di Banten

Pilkada Banten 2024, Gerindra-Demokrat Ingin Lanjutkan KIM di Banten

Regional
Pengusaha Kerajinan Tembaga Boyolali Ditemukan Tewas di Rumahnya, Diduga Dibunuh

Pengusaha Kerajinan Tembaga Boyolali Ditemukan Tewas di Rumahnya, Diduga Dibunuh

Regional
Puncak Gunung Lewotobi NTT Hujan Deras, Warga Diimbau Waspadai Banjir Lahar

Puncak Gunung Lewotobi NTT Hujan Deras, Warga Diimbau Waspadai Banjir Lahar

Regional
Pagi Berdarah, Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri di Jalan Desa

Pagi Berdarah, Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri di Jalan Desa

Regional
Kapal Logistik dari Malaysia Karam di Perairan Kepulauan Meranti

Kapal Logistik dari Malaysia Karam di Perairan Kepulauan Meranti

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com