Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Duka Bentrokan di Sorong, DJ hingga Penari Profesional Jadi Korban

Kompas.com - 29/01/2022, 08:08 WIB
Reza Kurnia Darmawan

Editor

KOMPAS.com - Bentrokan di Sorong, Papua Barat, pada Senin (24/1/2022) malam hingga Selasa (25/1/2022) dini hari, mengakibatkan 18 orang meninggal dunia.

Sebanyak 17 orang tewas di tempat hiburan malam, Double O, yang dibakar massa.

Sedangkan, satu orang meninggal karena dibacok.

Berdasarkan unggahan akun Instagram Double O, @doubleoclubsorong, sejumlah pengisi acara turut menjadi korban.

Dalam unggahan itu tertulis, “Deep condolences, DJ-musician-dancer and all crew, 25 Januari 2022.”

Baca juga: Bentrok 2 Kelompok Warga di Sorong Sebabkan 18 Korban Tewas, 17 Terbakar 1 Dibacok

DJ Indah Cleo turut jadi korban, sempat kirimkan chat ke adik sebelum kejadian

DJ Indah CleoInstagram @doubleoclubsorong DJ Indah Cleo

Salah satu korban tewas dalam bentrokan di Sorong adalah DJ Indah Cleo.

Kepala Bidang Hubungan Masyarakat (Kabid Humas) Kepolisian Daerah (Polda) Papua Barat Kombes Pol Adam Erwindi membenarkan kabar tewasnya perempuan bernama asli Indah Sukmadani itu.

"Indah Sukmadani, iya ada (korban tewas),” ujarnya, Kamis (27/1/2022).

Karena kondisi jenazah memprihatinkan, polisi melakukan tes deoxyribonucleic acid (DNA) untuk mengidentifikasi korban.

“Jadi kita membutuhkan untuk DNA keluarganya," ucapnya.

Baca juga: Dj Indah Cleo Jadi Korban Bentrokan Sorong, Keluarga ke Papua untuk Tes DNA

Sebelum peristiwa itu terjadi, DJ Indah Cleo sempat mengabarkan kondisinya di Double O kepada adiknya, Sukma Wardani (22).

"Dia sempat bilang bahwa tempat kerjanya sudah mulai berasap dan lainnya," tuturnya, Kamis, dikutip dari Tribunnews.

Saat itu, disjoki asal Bukittinggi, Sumatera Barat, tersebut menitip salam kepada keluarganya di Bukittinggi.

"Setelah itu aku chat balik, dia hanya baca namun tidak dibalas lagi, kemudian kita telepon, namun tidak lagi dibalas," jelasnya.

Pagi harinya, Sukma mendapati informasi bahwa tempat kakaknya bekerja telah terbakar.

Baca juga: Dj Indah Cleo Jadi Korban Tewas Bentrokan di Sorong

Sukma menerangkan, sang kakak baru tiga hari kerja di Double O, Sorong. Ia juga baru pertama kali tampil di Papua Barat.

Kini, keluarga DJ Indah Cleo dari Bukittinggi telah berada di Sorong sejak Kamis.

Paman Indah, Soni, menuturkan, ia bersama dua adik kandung Indah ke Sorong untuk menjemput jenazah korban.

Dalam pertemuan bersama tim Disater Victim Identification (DVI) Pusat Kedokteran dan Kesehatan (Pusdokkes) Polri di Sorong, Kamis, Soni meminta proses identifikasi jenazah berjalan cepat.

"Kami datang jauh dari Bukittinggi, Sumatera Barat, mohon proses identifikasi jenazah dipercepat dan dimudahkan, sehingga kami bisa cepat membawa pulang jenazah DJ Indah Cleo," ungkapnya, dilansir dari Antara.

Baca juga: Sampel DNA Korban Diduga DJ Indah Cleo Sudah Dikirim ke Jakarta

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cerita Warga di Ponorogo Tandu Nenek Sejauh 2 Km Berobat, Derita Jalan Rusak Bertahun-tahun

Cerita Warga di Ponorogo Tandu Nenek Sejauh 2 Km Berobat, Derita Jalan Rusak Bertahun-tahun

Regional
Ketua MAKI Siap Bantu Blora Ajukan JR UU HKPD, Bupati Arief Sambut dengan Tangan Terbuka

Ketua MAKI Siap Bantu Blora Ajukan JR UU HKPD, Bupati Arief Sambut dengan Tangan Terbuka

Regional
Liburan Bareng Sekolah, Murid TK di Musi Rawas Tewas Tenggelam di Kolam Renang

Liburan Bareng Sekolah, Murid TK di Musi Rawas Tewas Tenggelam di Kolam Renang

Regional
Wisata Pagubugan Melung di Banyumas: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Wisata Pagubugan Melung di Banyumas: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Jam Buka

Regional
Tingkatkan Semangat Nasionalisme, Bupati Blora Bagikan Bendera Merah Putih Saat Upacara Hari Lahir Pancasila

Tingkatkan Semangat Nasionalisme, Bupati Blora Bagikan Bendera Merah Putih Saat Upacara Hari Lahir Pancasila

Regional
Arif Sugiyanto Resmi Dapat Rekomendasi dan Surat Tugas dari 3 Partai untuk Pilkada Kebumen

Arif Sugiyanto Resmi Dapat Rekomendasi dan Surat Tugas dari 3 Partai untuk Pilkada Kebumen

Regional
Gempa M 5,2 Guncang Manokwari Papua Barat, Ikut Dirasakan di Biak

Gempa M 5,2 Guncang Manokwari Papua Barat, Ikut Dirasakan di Biak

Regional
Curug Gomblang di Banyumas: Daya Tarik, Jam Buka, dan Rute

Curug Gomblang di Banyumas: Daya Tarik, Jam Buka, dan Rute

Regional
Gempa M 5,2 Guncang Ransiki Papua Barat, Tak Berpotensi Tsunami

Gempa M 5,2 Guncang Ransiki Papua Barat, Tak Berpotensi Tsunami

Regional
Daftar Bupati melalui PKB, Ketua NU Kabupaten Semarang Siap Jadi Katalisator Koalisi

Daftar Bupati melalui PKB, Ketua NU Kabupaten Semarang Siap Jadi Katalisator Koalisi

Regional
Buntut Kasus Perundungan Siswi SD di Ambon, Polisi Gelar Sosialiasi Stop Bullying di Sekolah

Buntut Kasus Perundungan Siswi SD di Ambon, Polisi Gelar Sosialiasi Stop Bullying di Sekolah

Regional
Masalah Biaya Teratasi, Jenazah TKI Banyumas di Jepang Segera Dipulangkan ke Tanah Air

Masalah Biaya Teratasi, Jenazah TKI Banyumas di Jepang Segera Dipulangkan ke Tanah Air

Regional
Polresta Ambon Beri Trauma Healing untuk Siswi SD Korban Pemerkosaan Oknum Polisi

Polresta Ambon Beri Trauma Healing untuk Siswi SD Korban Pemerkosaan Oknum Polisi

Regional
Sumur Minyak Ilegal Aceh Timur Meledak, BPMA Minta Proses Hukum Pelaku

Sumur Minyak Ilegal Aceh Timur Meledak, BPMA Minta Proses Hukum Pelaku

Regional
Mujito Racuni 4 Kambing Milik Tetangga, Mengaku Sakit Hati karena Tak Boleh Dibeli

Mujito Racuni 4 Kambing Milik Tetangga, Mengaku Sakit Hati karena Tak Boleh Dibeli

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com