GROBOGAN, KOMPAS.com - Bus berpenumpang 25 orang terjun ke parit sedalam dua meter di Jalan Raya Purwodadi - Blora, Desa Sambirejo, Kecamatan Wirosari, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, Selasa (25/1/2022) pagi sekitar pukul 07.30.
Belasan penumpang mengalami luka-luka dan sebagian harus menjalani rawat inap di rumah sakit.
Beberapa saksi mata mengatakan sebelum kecelakaan tunggal itu terjadi, mereka sempat melihat bus berjalan oleng ke sisi kiri hingga berujung terguling ke parit.
Baca juga: Polisi Ungkap Dugaan Mark Up oleh Kru Bus Wisata di Balik Tarif Parkir Nuthuk Yogyakarta
Bus jurusan Purwodadi-Sulursari itu pun terguling hingga dua kali dan berhenti setelah nyemplung ke saluran air dengan posisi keempat roda di atas.
"Terguling dua kali dan terjun parit. 15-an orang luka-luka. Ada yang luka ringan dan ada yang berat dilarikan ke rumah sakit yakkum Purwodadi, RSUD Purwodadi dan Puskesmas Tawangharjo. Yang paling parah terjepit bodi bus seorang pelajar SMA," kata warga Desa Sambirejo, Eko Budi Santoso.
Kanit Gakkum Satlantas Polres Grobogan Ipda Pandu Putra menyampaikan kecelakaan itu bermula saat mikro bus dengan nomor polisi K 7607 QF melaju kencang dari arah Purwodadi (Barat) ke arah Blora (Timur).
Sesampainya di lokasi kejadian, sopir kehilangan konsentrasi karena situasi arus lalu lintas sibuk saat itu.
"Menghindari kendaraan bermotor di depan dan banting stir ke kiri. Pada saat itu, rem tidak berfungsi dengan baik. Kasus laka tinggal ini masih dalam pemeriksaan," kata Pandu.
Baca juga: Heboh Parkir Bus Rp 350.000, Ini Kata Wawali Yogyakarta
Akibat kecelakaan bus ini, arus lalu lintas sempat macet hingga dua jam. Bodi bus pun akhirnya berhasil dievakuasi menggunakan alat berat.
Sementara Suparjo, sopir Bus yang mengalami luka ringan dibawa ke Satlantas Polres Grobogan untuk menjalani pemeriksaan lebih lanjut.
"Kami mengimbau masyarakat terutama sopir untuk lebih berhati-hati saat berkendara. Kelaikan kendaraan harus diperhatikan," pungkas Pandu.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.