LAMPUNG, KOMPAS.com - Mantan Wali Kota Bandar Lampung Herman HN menyiapkan uang Rp 1 miliar bagi orang yang bisa membuktikan istrinya berselingkuh.
Dalam beberapa hari terakhir, muncul isu bahwa istri Herman, Eva Dwiana, telah melakukan perselingkuhan dan digerebek.
Eva Dwiana saat ini menjabat sebagai Wali Kota Bandar Lampung periode 2021-2026 telah berselingkuh.
Menurut Herman, uang sebesar Rp 1 miliar itu sudah disiapkan untuk menantang orang yang mengaku memiliki informasi mengenai perselingkuhan tersebut.
Baca juga: Marak Aksi Vandalisme, Pemkot Bandung Gelar Sayembara Berhadiah Rp 10 Juta, Ini Penjelasannya
Herman berkata, saat isu itu beredar dia masih bisa bersabar. Namun bukannya mereda, isu tersebut justru semakin melebar hingga menyeret nama keluarganya.
"Saya kasih Rp 1 miliar lebih jika bisa membuktikan istri saya selingkuh," kata Herman dalam konferensi pers di RM Golden Dragon, Senin (24/1/2022) sore.
Tak hanya itu, Herman juga menantang pembuktian bahwa dia telah menggerebek istrinya berselingkuh.
"Rp 1 miliar buat pembuktian istri saya selingkuh dan (pembuktian) saya menggerebek istri saya di hotel," kata Herman.
Menurut Herman, isu perselingkuhan itu muncul satu pekan terakhir.
Baca juga: Sayembara Berhadiah Rp 10 Juta untuk Cari Pelaku Vandalisme di Kota Bandung
Adanya isu perselingkuhan dan perbuatan asusila yang membawa nama Eva Dwiana ini, kata Herman, telah melukai harga diri dan nama baik keluarganya.
Herman mengatakan, isu tersebut adalah kabar bohong yang sengaja diembuskan menjelang pemilu 2024 mendatang.
"Ini bisa saja untuk pilkada nanti karena sudah jelas opini menyesatkan. Politik tingkat tinggi," kata Herman.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.