Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polisi Sebut Terduga Pencuri Tanaman Hias yang Meninggal Usai Diamankan Akibat Gantung Diri

Kompas.com - 27/12/2021, 13:05 WIB
Fadlan Mukhtar Zain,
Andi Hartik

Tim Redaksi

PURWOKERTO, KOMPAS.com - Jajaran Polres Banyumas memastikan penyebab meninggalnya YG (19) terduga pencuri tanaman hias adalah akibat gantung diri.

YG meninggal tidak lama setelah diamankan di Mapolsek Baturraden, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah pada Jumat (24/12/2021).

Kasatreskrim Polresta Banyumas, Kompol Berry mengatakan, berdasarkan hasil otopsi, YG dipastikan meninggal dunia akibat gantung diri di dalam sel tahanan.

"Keterangan lisan dari dokter yang melakukan otopsi, meninggal karena mati lemas yang disebabkan gantung diri. Untuk hasil tertulis nanti sore baru dikirim," kata Berry kepada wartawan, Senin (27/12/2021).

Baca juga: Terduga Pencuri Tanaman Hias Meninggal Usai Diamankan Polisi, Keluarga Minta Diusut Tuntas

Berry mengungkapkan, YG gantung diri dengan menggunakan celana dalam miliknya sendiri.

"Gantung diri dengan celana dalamnya dia, di dalam sel tidak ada apa-apa. Celana dalamnya diikat ke pintu jeruji besi," jelasnya.

Dikatakan Berry, kesimpulan tentang penyebab meninggalnya YG itu diperkuat dengan adanya garis hitam bekas jeratan di leher.

Berry mengatakan, polisi sempat melarikan YG ke rumah sakit. Namun, sesampainya di rumah sakit YG dinyatakan telah meninggal dunia.

Baca juga: Terduga Pelaku Pencurian Tanaman Hias Meninggal Tak Lama Setelah Diamankan Polisi

Diberitakan sebelumnya, seorang pemuda terduga pelaku pencurian tanaman hias di Kecamatan Baturraden, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, dilaporkan meninggal dunia.

Pemuda berinisial YG (19) itu meninggal tidak lama setelah diamankan di Mapolsek Baturraden, Jumat (24/12/2021) dini hari.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

'Bullying' Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

"Bullying" Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

Regional
50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

Regional
Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Regional
Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Regional
Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Regional
Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Regional
Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Regional
Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Regional
Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Regional
Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Regional
Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

Regional
115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

Regional
Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Regional
Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com