Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Antrean Solar di Manado Makin Panjang, Gubernur Sulut Surati Pertamina

Kompas.com - 17/11/2021, 05:35 WIB

MANADO, KOMPAS.com - Antrean kendaraan yang mengisi bahan bakar minyak (BBM) jenis solar di stasiun pengisian bahan bakar umum (SPBU) Kota Manado, Sulawesi Utara, masih terus terjadi.

Bahkan antrean lebih panjang dari hari-hari sebelumnya.

Hal itu disampaikan Ketua Komisi II DPRD Sulut Cindy Wurangian kepada Sekretaris Provinsi (Sekprov) Gemmy Kawatu, saat rapat bersama di Kantor DPRD Sulut, Selasa (16/11/2021).

Baca juga: Solar Langka di Sulut hingga Terjadi Antrean Truk, Ini Janji Pertamina

Cindy pun meminta penjelasan dan pernyataan resmi dari Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulut.

Sebab, persoalan kelangkaan solar ini, Komisi II telah melakukan rapat dengar pendapat (RDP) bersama PT Pertamina, Hiswana Migas DPC Wilayah V Manado, serta Pemprov Sulut, beberapa waktu lalu.

Dalam rapat tersebut, Pertamina menjamin bahwa tidak akan ada kelangkaan solar lagi di Sulut.

Namun, kata Cindy, stok solar aman hanya berkisar satu sampai dua pekan saja, dan kini antrean solar kembali terjadi.

"Bahkan sekarang antrean solar di SPBU sudah lebih panjang dari sebelumnya. Karena itu, kami mengharapkan ada pernyataan resmi serta tindak lanjut dari Pemerintah Provinsi dan instansi terkait untuk menjawab pertanyaan dan keluhan yang disampaikan masyarakat ke DPRD Sulut," kata Cindy.

Baca juga: Tersangka Kasus Dugaan Penyalahgunaan Solar Bersubsidi Ajukan Praperadilan

Politikus Partai Golkar ini juga menyampaikan kekecewaannya terhadap sikap Biro Ekonomi Pemprov Sulut yang tidak sigap menjawab masalah kelangkaan solar yang ditanyai pihaknya sejak pekan lalu.

"Saya sudah bertanya via WhatsApp kepada Kepala Biro Ekonomi. Saya mau tanya informasi langka apa yang sudah dilakukan Pemprov karena antrean solar semakin panjang. Saya bukan mau minta uang. Tapi sampai tadi WhatsApp saya tidak dijawab. Hal ini saya keluhkan ke Asisten Pemprov, baru kemudian dibalas. Ini sangat mengecewakan," ucapnya kecewa.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.

Terkini Lainnya

Pedagang di Alun-alun Halmahera Utara Diduga Ditarik Pungli Rp 500.000 Per Bulan, Kejari Selidiki

Pedagang di Alun-alun Halmahera Utara Diduga Ditarik Pungli Rp 500.000 Per Bulan, Kejari Selidiki

Regional
Remaja di Parimo Sulteng Diperkosa 11 Pria, Begini Permintaan Kak Seto ke 'Medsos'

Remaja di Parimo Sulteng Diperkosa 11 Pria, Begini Permintaan Kak Seto ke "Medsos"

Regional
Tak Berdinas 57 Hari, Bripka Andry yang Setor ke Atasan Rp 650 Juta Jadi DPO

Tak Berdinas 57 Hari, Bripka Andry yang Setor ke Atasan Rp 650 Juta Jadi DPO

Regional
PT RPSL Dituding Rusak Lingkungan, Pemkot Jambi Bantah Ada Alih Fungsi Perusahaan

PT RPSL Dituding Rusak Lingkungan, Pemkot Jambi Bantah Ada Alih Fungsi Perusahaan

Regional
Polisi Tangkap Penjagal 'Owie', Anjing yang Mati Diracun Lalu Dagingnya Dijual di Magelang

Polisi Tangkap Penjagal "Owie", Anjing yang Mati Diracun Lalu Dagingnya Dijual di Magelang

Regional
3 Tersangka Korupsi Proyek Jalan TWA Gunung Tunak Lombok Tengah Ditahan

3 Tersangka Korupsi Proyek Jalan TWA Gunung Tunak Lombok Tengah Ditahan

Regional
Selain Ikut 'Ngojek' sejak Usia 3 Tahun, Lana dan Ayahnya Kerap Pindah Kos karena Tak Bisa Bayar

Selain Ikut "Ngojek" sejak Usia 3 Tahun, Lana dan Ayahnya Kerap Pindah Kos karena Tak Bisa Bayar

Regional
Pantai Dato Majene: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Pantai Dato Majene: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
Disebut Cawapres Terkuat Ganjar, Sandiaga Beri Jawaban...

Disebut Cawapres Terkuat Ganjar, Sandiaga Beri Jawaban...

Regional
NTT Darurat TPPO, Warga Diminta Waspada Penipuan Modus Kerja di Luar Negeri

NTT Darurat TPPO, Warga Diminta Waspada Penipuan Modus Kerja di Luar Negeri

Regional
Penambang Minyak di Blora Pertanyakan Nasib Sumur yang Digaris Polisi

Penambang Minyak di Blora Pertanyakan Nasib Sumur yang Digaris Polisi

Regional
Beredar Video Mesum di Konawe, Jubir Sebuah Perusahaan Tambang Klarifikasi ke Polisi Bukan Dirinya

Beredar Video Mesum di Konawe, Jubir Sebuah Perusahaan Tambang Klarifikasi ke Polisi Bukan Dirinya

Regional
Tepergok Warga Cubit Anaknya Agar Menangis, Pengemis di Padang Diamankan Satpol PP

Tepergok Warga Cubit Anaknya Agar Menangis, Pengemis di Padang Diamankan Satpol PP

Regional
Sandiaga Selesaikan Ospek Masuk PPP di Ponpes Al Itqon Semarang

Sandiaga Selesaikan Ospek Masuk PPP di Ponpes Al Itqon Semarang

Regional
Tangis Haru Ibu dan Anak Korban TPPO di Suriah Usai Pulang ke Cianjur

Tangis Haru Ibu dan Anak Korban TPPO di Suriah Usai Pulang ke Cianjur

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com