Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Polda NTB Harap Penonton WSBK Pakai Bus yang Disediakan Dishub Menuju Sirkuit Mandalika

Kompas.com - 16/11/2021, 22:58 WIB
Dheri Agriesta

Editor

Sumber Antara

KOMPAS.com - Polda Nusa Tenggara Barat (NTB) menyarankan masyarakat yang hendak menonton World Superbike 2021 memanfaatkan tumpangan gratis yang disediakan Dinas Perhubungan.

Bus yang disediakan Dinas Perhubungan itu akan mengantarkan para penonton menuju Sirkuit Mandalika, Lombok Tengah, NTB.

Baca juga: Akses Masuk Sirkuit Pertamina Mandalika Diperketat Jelang WSBK, Penerbangan Drone Dilarang

"Kami harap penonton WSBK tidak menggunakan kendaraan umum atau milik pribadi, dan lebih memilih menggunakan sarana transportasi yang sudah disiapkan Dinas Perhubungan setempat," kata Kabid Humas Polda NTB Kombes Pol Artanto di Mataram seperti dikutip dari Antara, Selasa (16/11/2021).

Menurut Artanto, terdapat 97 shuttle bus yang disediakan Dinas Perhubungan untuk mengangkut para penonton menuju Sirkuit Mandalika.

Para penonton bisa mengakses bus itu dari lima pintu masuk wilayah NTB, yakni Bandara Internasional Zainuddin Abdul Madjid, eks Bandara Selaparang, Pelabuhan Kayangan, Pelabuhan Lembar, dan Pelabuhan Bangsal.

Artanto menambahkan, sebanyak lima bus shuttle disediakan di Bandara Internasional Zainuddin Abdul Madji, 25 unit di Pelabuhan Lembar, 26 unit di Pelabuhan Kayangan, 16 unit di Pelabuhan Bangsal, dan 25 unit di eks Bandara Selaparang Mataram.

"Fasilitas gratis ini hanya bisa diakses oleh pemilik tiket WSBK," ujarnya.

Selain menyediakan shuttle bus, pemerintah juga menyiapkan alternatif lain berupa alat sewa angkut (ASK) hasil kerja sama dengan Organisasi Angkutan Darat (Organda) setempat berjumlah 450 unit.

"Jadi kalau bus angkut gratis tidak ada atau mereka sedang beroperasi di jalan, ada ASK yang disiapkan dengan standar harga yang sudah ditentukan Dinas Perhubungan," ucap dia.

Menekan kemacetan

Artanto menambahkan, imbauan itu disampaikan untuk menekan kemacetan di sepanjang jalur menuju Sirkuit Mandalika.

Polda NTB belajar dari peristiwa pada akhir pekan lalu. Saat Presiden Joko Widodo meresmikan Sirkuit Mandalika, lalu lintas menuju sirkuit pun macet.

Baca juga: MGPA Imbau Warga Tak Menonton WSBK dari Atas Pohon

Kemacetan juga terjadi saat latihan dan kualifikasi Asia Talent Cup (ATC) 2021. Termasuk mengurangi tingkat kemacetan saat arus kepulangan.

"Ada hiburan yang disiapkan usai ajang balap, seperti pertunjukan musik dan kuliner. Dengan adanya hiburan itu diharapkan bisa meminimalisir pergerakan masyarakat yang balik secara serentak," kata Artanto.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Banjir Luwu, Korban Meninggal Jadi 10 Orang, 2 Masih Dicari

Banjir Luwu, Korban Meninggal Jadi 10 Orang, 2 Masih Dicari

Regional
Capaian Keuangan Sumsel, Nilai Ekspor 503,09 Juta Dollar AS hingga NTUP Naik 1,5 Persen 

Capaian Keuangan Sumsel, Nilai Ekspor 503,09 Juta Dollar AS hingga NTUP Naik 1,5 Persen 

Regional
Pemprov Sumsel dan Pemerintah Kanada Perkuat Kerja Sama Tangani Perubahan Iklim lewat Sektor Pertanian

Pemprov Sumsel dan Pemerintah Kanada Perkuat Kerja Sama Tangani Perubahan Iklim lewat Sektor Pertanian

Regional
Gempa Bumi Magnitudo 4,9 Guncang Sumba Barat Daya NTT

Gempa Bumi Magnitudo 4,9 Guncang Sumba Barat Daya NTT

Regional
Seorang Ibu di Kupang Potong Tangan Anaknya hingga Nyaris Putus

Seorang Ibu di Kupang Potong Tangan Anaknya hingga Nyaris Putus

Regional
Aktivitas Gunung Ile Lewotolok Meningkat dalam Tiga Hari Terakhir, Status Siaga

Aktivitas Gunung Ile Lewotolok Meningkat dalam Tiga Hari Terakhir, Status Siaga

Regional
3 Tahun Bersembunyi Usai Membakar Rumah dan Sepeda Motor, 7 Pria di NTT Serahkan Diri ke Polisi

3 Tahun Bersembunyi Usai Membakar Rumah dan Sepeda Motor, 7 Pria di NTT Serahkan Diri ke Polisi

Regional
Jaksa Beberkan Dugaan Korupsi Kades Wailebe NTT yang Ditetapkan Jadi Tersangka

Jaksa Beberkan Dugaan Korupsi Kades Wailebe NTT yang Ditetapkan Jadi Tersangka

Regional
Perkembangan Situasi di Intan Jaya, TNI-Polri Berhasil Evakuasi Jenazah Warga yang Ditembak KKB

Perkembangan Situasi di Intan Jaya, TNI-Polri Berhasil Evakuasi Jenazah Warga yang Ditembak KKB

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Malam Ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Malam Ini Hujan Ringan

Regional
Antisipasi Meroketnya Harga Pangan, Alokasi Pupuk Ditambah 9,55 Juta Ton

Antisipasi Meroketnya Harga Pangan, Alokasi Pupuk Ditambah 9,55 Juta Ton

Regional
KPU Sikka Tetapkan 35 Caleg Terpilih Periode 2024-2029, Ini Daftarnya

KPU Sikka Tetapkan 35 Caleg Terpilih Periode 2024-2029, Ini Daftarnya

Regional
Perempuan di Bawah Umur Diperkosa 7 Pria di Pantai, Sempat Dicekoki Miras

Perempuan di Bawah Umur Diperkosa 7 Pria di Pantai, Sempat Dicekoki Miras

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com