Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Hujan dan Angin Kencang Terjang Ponorogo, Atap Kampus IAIN Rusak hingga Pohon Tumbang Tutup Jalan Raya

Kompas.com - 29/10/2021, 20:46 WIB
Muhlis Al Alawi,
Robertus Belarminus

Tim Redaksi

PONOROGO, KOMPAS.com - Hujan disertai angin kencang yang melanda Kabupaten Ponorogo, Jawa Timur, mengakibatkan kerusakan bangunan, pohon tumbang hingga listrik padam, Jumat (29/10/2021) sore.

Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Ponorogo, Setyo Budiono menyatakan, bencana angin kencang menyebabkan empat pohon tumbang dan atap kampus IAIN Ponorogo rusak.

“Satu pohon tumbang di wilayah Desa Ngrupit, Kecamatan Jenangan mengakibatkan badan jalan jalur Ponorogo-Madiun tertutup. Kondisi itu mengakibatkan kemacetan arus lalu lintas hingga satu jam lebih,” kata Budi, yang dikonfirmasi Kompas.com, Jumat (29/10/2021) malam.

Tak hanya itu, lanjut Budi, di desa yang sama juga dilaporkan pohon nangka dan pohon mangga tumbang menimpa kabel PLN. Akibatnya, kabel yang mengalir ke masjid putus.

Baca juga: Pria di Sampang yang Menolak Vaksin Berdebat dengan Petugas TNI, Diduga Sengaja Buat Gaduh

Selain itu, angin kencang juga mengakibatkan pohon menimpa kabel Telkom dan kabel PLN di ruas jalan Puspita Raya, Desa Ngrupit, Kecamatan Jenangan, Kabupaten Ponorogo.

“Kondisi itu mengakibatkan kabel PLN putus hingga membuat listrik padam di pemukiman sekitarnya,” ujar Budi.

Untuk kejadian pohon tumbang, tim BPBD dan relawan ke lokasi memotong dan membersihkan pohon yang tumbang dengan gergaji mesin.

Dengan demikian lalu lintas di ruas jalan kembali normal.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
'Bullying' Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

"Bullying" Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

Regional
50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

Regional
Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Regional
Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Regional
Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Regional
Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Regional
Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Regional
Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Regional
Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Regional
Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Regional
Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com