Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Educa, Studio Asal Salatiga yang Hasilkan Miliaran Rupiah dari Video Game dan Animasi

Kompas.com - 28/10/2021, 08:35 WIB
Dian Ade Permana,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

SALATIGA, KOMPAS.com - Kecintaannya pada dunia animasi dan game membuat Andi Taru mendirikan Educa Studio.

Sejak 2011 hingga saat ini, Educa telah memproduksi video game sebanyak 300 seri dan 200 animasi.

Andi mengatakan, video game produksi Educa Studio dapat diunduh melalui PlayStore, Appstore, Samsungstore, dan Huawei Store.

Baca juga: 5 Fakta Unik Nintendo, Pemain Tertua Industri Video Game

Sementara untuk produk animasinya, selain bisa dinikmati melalui kanal YouTube, bisa diakses melalui Vidio.com dan aneka stasiun televisi.

Dikatakan, brand product dari Educa Studio adalah Marbel (aplikasi dan game edukasi), Riri (komik dan animasi), dan Gamelab (pendidikan dan pelatihan).

"Produk kami diproduksi dalam dua bahasa, yakni bahasa Indonesia dan Inggris, sehingga bisa diakses dari mana saja. Pangsa kami selain di Indonesia, Malaysia, juga di Eropa dan Amerika," kata Andi.

Game produksi Educa, lanjutnya, telah diunduh lebih dari 35 juta kali. Sementara untuk produk animasinya sudah dinikmati sekitar 690.000 subscriber.

Baca juga: Video Game Dapat Kembangkan Kemampuan Sosialisasi Anak, Benarkah?

Andi menegaskan, visi dan misi Educa adalah memberi pendidikan untuk anak-anak.

"Segmen kami memang anak usia dua sampai 10 tahun, jadi game dan animasinya harus sesuai usia tersebut," ungkapnya.

Tantangan terbesar dalam memproduksi game dan animasi untuk anak adalah karena saat ini tidak ada batasan.

"Kita head to head dengan dari luar negeri karena memang borderless, dan setiap tahun itu berkembang," kata Andi.

Selain itu, dibutuhkan talent yang sesuai yakni minimal usia tiga tahun dan berkualitas bagus.

Baca juga: 4 Alasan BMKG Minta Masyarakat Waspadai Aktivitas Gempa Swarm Salatiga

Saat ini, kata Andi, Educa mengembangkan Gamelab yang mewadahi anak-anak SMK dari seluruh Indonesia.

Ada 50 SMK yang sudah bekerja sama dengan educa. 

"Tujuannya mereka kami latih dan nanti berkarya bersama Educa. Tenaga inti kami ada 31 orang," jelas Andi.

Andi menambahkan, dalam salah satu episode Riri juga menampilkan Wali Kota Salatiga Yuliyanto sebagai pengisi suara.

"Pak Wali Kota berperan sebagai dirinya sendiri, beliau menyampaikan tentang sejarah Salatiga sebagai salah satu kota tertua di Indonesia, kekayaan kulinernya dan gastronomi, dan potensinya," paparnya.

Baca juga: Film Animasi Riki Rhino Tayang di Kancah Internasional

Mengenai penghasilan, Andi mengatakan mencapai miliaran rupiah per tahun.

"Sebetulnya 2020 itu sempat drop karena pandemi Covid-19, tapi karena ini bisnis digital yang membutuhkan adaptasi, kami malah bertumbuh di 2021, mencapai tiga kali lipat," jelasnya tanpa menyebut angka pasti.

Sementara itu, Wali Kota Salatiga Yuliyanto menyatakan dukungannya pada industri kreatif yang berbasis IT.

"Ini tentu sangat membanggakan karena bisa merekrut tenaga kerja juga," paparnya.

Baca juga: Sering Merecoki Pedagang Saat PPKM, Wali Kota Salatiga: Saya Minta Maaf Ngoprak-oprak Menyuruh Pulang

Yuliyanto juga mengaku senang karena bisa menjadi pengisi suara dalam animasi produksi Educa.

"Jadi tahu proses dan cara kerjanya, apalagi bisa mendengar suara sendiri dalam animasi yang dibuat, saya tidak sabar melihatnya," ungkapnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sepasang Kekasih Gadaikan Motor Rental, Uangnya untuk Modal Usaha Jualan Kalender

Sepasang Kekasih Gadaikan Motor Rental, Uangnya untuk Modal Usaha Jualan Kalender

Regional
Mobil yang Terbakar hingga Merembet ke Rumah Warga di Banyumas Diduga Bawa BBM, Sopirnya Kabur

Mobil yang Terbakar hingga Merembet ke Rumah Warga di Banyumas Diduga Bawa BBM, Sopirnya Kabur

Regional
Permudah Koordinasi Bencana, Gubernur Sumbar Berkantor di Bukittinggi

Permudah Koordinasi Bencana, Gubernur Sumbar Berkantor di Bukittinggi

Regional
9 Nama Lain Bakwan di Berbagai Daerah, Ada Bala-bala dan Ote-ote

9 Nama Lain Bakwan di Berbagai Daerah, Ada Bala-bala dan Ote-ote

Regional
Polisi Usut Dugaan Pelecehan Seksual oleh Pembina Pramuka di Palembang

Polisi Usut Dugaan Pelecehan Seksual oleh Pembina Pramuka di Palembang

Regional
Aksi Nekat Pria di Konawe, Terobos Paspampres hingga Bikin Jokowi Nyaris Terjatuh

Aksi Nekat Pria di Konawe, Terobos Paspampres hingga Bikin Jokowi Nyaris Terjatuh

Regional
Banjir Bandang Lembah Anai, 'Excavator' Terguling, 4 Pemandian Hancur

Banjir Bandang Lembah Anai, "Excavator" Terguling, 4 Pemandian Hancur

Regional
Marah Divideokan dan Ancam Tembak, Pria di Riau Ditangkap Polisi

Marah Divideokan dan Ancam Tembak, Pria di Riau Ditangkap Polisi

Regional
Putusnya Jalan Padang-Pekanbaru Buat Penjual Kue Khas Tak Bisa Jualan

Putusnya Jalan Padang-Pekanbaru Buat Penjual Kue Khas Tak Bisa Jualan

Regional
Sebuah Mobil Terbakar di Jalan Raya Tambak Banyumas, Apinya Merembet ke Rumah Warga

Sebuah Mobil Terbakar di Jalan Raya Tambak Banyumas, Apinya Merembet ke Rumah Warga

Regional
Unggah Video 'Nyabu' dan Sebut Kebal Hukum, 'Bang Jago' di Lampung Dicari Polisi

Unggah Video "Nyabu" dan Sebut Kebal Hukum, "Bang Jago" di Lampung Dicari Polisi

Regional
Tetapkan Jatuh Tempo PBB-P2 pada 31 Oktober, Pemkot Pematangsiantar Ajak Masyarakat Bayar

Tetapkan Jatuh Tempo PBB-P2 pada 31 Oktober, Pemkot Pematangsiantar Ajak Masyarakat Bayar

Kilas Daerah
KPU Sikka: Syarat Paslon yang Maju Pilkada Lewat Jalur Parpol Minimal Ada 7 Kursi DPRD

KPU Sikka: Syarat Paslon yang Maju Pilkada Lewat Jalur Parpol Minimal Ada 7 Kursi DPRD

Regional
3 Alat Musik Kalimantan Barat, Salah Satunya Sape

3 Alat Musik Kalimantan Barat, Salah Satunya Sape

Regional
Serap Jagung Petani di Sumbawa Sesuai Ketentuan Harga, Bulog Siapkan 3 Gudang

Serap Jagung Petani di Sumbawa Sesuai Ketentuan Harga, Bulog Siapkan 3 Gudang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com