Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kawasan Khusus Terpadu Eks Napi Teroris akan Dibangun di Banyuwangi

Kompas.com - 26/08/2021, 20:36 WIB
Kontributor Banyuwangi, Imam Rosidin,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

BANYUWANGI, KOMPAS.com - Badan Nasional Penanggulangan Terorisme (BNPT) dan Pemkab Banyuwangi bekerja sama menjalankan program deradikalisasi eks narapidana terorisme (napiter) di luar lapas.

Program ini dilakukan dengan membentuk Kawasan Khusus Terpadu Nusantara (KKTN).

Rencananya program ini dilakukan di lima provinsi, termasuk Jawa Timur.

Baca juga: BNPT Akan Bangun Kawasan Khusus untuk Eks Napi Teroris di Malang

Dua kabupaten 

Dua kabupaten di Jatim yang dijajaki yakni Kabupaten Malang dan Kabupaten Banyuwangi.

Konsep penanggulangan terorisme ini akan berbasis kawasan khusus yang mengedepankan pembangunan kesejahteraan.

Napiter nantinya akan diminta membaur dengan menjalankan bidang usaha tertentu.

"Kita masih memilih beberapa kegiatan di bidang usaha yang memungkinkan bisa melibatkan pemberdayaan mitra deradikalisasi," kata Kepala BNPT Komjen Boy Rafli Amar, di Banyuwangi, Kamis (26/2021).

Di Malang misalnya, para napiter bisa bekerja di perkebunan karena sesuai dengan potensinya.

Sementara di Banyuwangi, bidang yang dilirik yakni kelautan dan perikanan.

"Nantinya menjadi tempat berbaurnya mitra deradikalisasi untuk bisa ikut serta dan nantinya memiliki kemandirian, terutama dalam aspek ekonomi. Karena ini adalah masalah kesejahteraan," kata dia.

Baca juga: Saat Eks Napi Teroris dan Korban Terorisme Jalani Vaksinasi Bersama-sama

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sumsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sumsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Regional
Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Regional
Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Regional
Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

Regional
115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

Regional
Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Regional
Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Regional
Harga Anjlok dan Cold Storage Tak Memadai, Nelayan di Aceh Terpaksa Buang 3 Ton Ikan

Harga Anjlok dan Cold Storage Tak Memadai, Nelayan di Aceh Terpaksa Buang 3 Ton Ikan

Regional
Pilkada Banten 2024, Gerindra-Demokrat Ingin Lanjutkan KIM di Banten

Pilkada Banten 2024, Gerindra-Demokrat Ingin Lanjutkan KIM di Banten

Regional
Pengusaha Kerajinan Tembaga Boyolali Ditemukan Tewas di Rumahnya, Diduga Dibunuh

Pengusaha Kerajinan Tembaga Boyolali Ditemukan Tewas di Rumahnya, Diduga Dibunuh

Regional
Puncak Gunung Lewotobi NTT Hujan Deras, Warga Diimbau Waspadai Banjir Lahar

Puncak Gunung Lewotobi NTT Hujan Deras, Warga Diimbau Waspadai Banjir Lahar

Regional
Pagi Berdarah, Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri di Jalan Desa

Pagi Berdarah, Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri di Jalan Desa

Regional
Kapal Logistik dari Malaysia Karam di Perairan Kepulauan Meranti

Kapal Logistik dari Malaysia Karam di Perairan Kepulauan Meranti

Regional
SDN 52 Buton Terendam Banjir, Pagar Sekolah Terpaksa Dijebol

SDN 52 Buton Terendam Banjir, Pagar Sekolah Terpaksa Dijebol

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com