SURABAYA, KOMPAS.com - Polisi menangkap satu terduga pelaku aksi vandalisme baliho Ketua DPR RI Puan Maharani di Surabaya.
Terduga pelaku tersebut saat ini sedang diperiksa di Mapolretabes Surabaya.
Kabid Humas Polda Jatim Kombes Gatot Repli Handoko membenarkan penangkapan tersebut.
"Seorang sudah ditangkap Minggu malam lalu," katanya dikonfirmasi Selasa (27/7/2021).
Baca juga: Baliho Puan Maharani di 8 Lokasi di Surabaya Juga Dicoreti, Ini yang Dilakukan PDI-P
Beraksi di Surabaya
Gatot belum dapat menjelaskan motif aksi vandalisme tersebut karena sampai saat ini pendalaman pemeriksaan masih terus dilakukan.
Namun Gatot memastikan seorang terduga pelaku vandalisme yang ditangkap adalah yang beraksi di Surabaya.
"Yang diamankan kemarin khusus yang di Surabaya," terangnya.
Selain di Surabaya, tim Jatanras Polda Jatim bersama Polres Blitar juga sedang bekerja melakukan penyelidikan terhadap laporan kasus yang sama.
Baca juga: Baliho Puan Maharani Dicoreti Open BO, Polda Jatim Lakukan Penyelidikan
Kader PDI-P melaporkan aksi tersebut di dua daerah, yakni di Kabupaten Blitar dan Kota Surabaya.
Di Surabaya, aksi vandalisme ditemukan di 8 lokasi yakni di Jalan Wiratno, Jalan Karang Asem, Jalan Mulyosari, Jalan Kalisari, 2 baliho di Jalan Ir Soekarno, Jalan Ngagel dan Jalan Kenjeran.
Vandalisme dilakukan dengan mencoret-coret baliho Puan Maharani menggunakan cat minyak, sebagian ditulisi dengan kata-kata kotor.
Sementara di Kabupaten Blitar, baliho korban aksi vandalisme ditemukan di depan Kantor DPC PDI-P Kabupaten Blitar.
Pada baliho berukuran sekitar 2x3 meter itu terdapat coretan 'Open BO'.
Posisi coretan tepat di dekat foto Puan Maharani. Mendapatkan laporan aksi vandalisme itu polisi langsung bergerak melakukan penyelidikan.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.