Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 24/07/2021, 19:58 WIB
Labib Zamani,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com - Sejumlah mahasiswa yang tergabung dalam Komunitas Tilik Sarira Warung Pejalan Institut Seni Indonesia (ISI) Solo, Jawa Tengah tergerak membantu warga yang sedang menjalani isolasi mandiri (isoman).

Mereka mendatangi satu persatu rumah warga yang sedang menjalani isolasi mandiri dengan membagikan paket berupa buah-buahan.

Paket buah-buahan berisi apel, nanas, jeruk, stroberi, salak dan pisang itu mereka gantungkan di setiap pintu rumah warga yang sedang menjalani isoman.

Baca juga: Aksi Ibu-ibu di Kota Madiun Bagikan Sayur Organik, Bantu Warga Isoman

Pembagian paket buah-buahan mereka awali dari warga yang sedang menjalani isolasi mandiri di RT 01, RW 09 Kelurahan Pucangsawit, Kecamatan Jebres.

Mereka juga membagikan paket buah-buahan tersebut kepada warga yang sedang menjalani isolasi mandiri di tempat lain.

Gerakan membagikan paket buah-buahan kepada warga yang sedang menjalani isolasi mandiri maupun pegiat jalanan tersebut mereka namakan "Ater-ater".

Baca juga: Paman Saya yang Positif Covid-19 Diikat, Diseret dan Dipukuli Masyarakat seperti Binatang

Penggagas gerakan Ater-ater, S Sophiyah mengatakan, alasan membagikan paket buah-buahan karena warga yang sedang menjalani isolasi mandiri membutuhkan buah-buahan untuk daya tahan tubuh.

Paket buah-buahan ini mereka bagikan secara gratis sebagai bentuk kepedulian mereka meringankan beban warga yang sedang menjalani isolasi mandiri.

"Karena lagi gencar-gencarnya hashtag warga bantu warga kita berpikir apa yang bisa kita lakukan. Hal-hal sederhana yang bisa kita lakukan tapi yang belum terisi. Kita langsung terpikir buah-buahan karena pasokan sembako kan rata-rata sudah banyak," kata Sophiyah ditemui di sela-sela membagikan paket buah-buahan warga isolasi mandiri di Pucangsawit, Jebres, Solo, Jawa Tengah, Sabtu (24/7/2021).

Baca juga: Viral, Video Pria Positif Covid-19 Diikat, Diseret dan Dipukuli Warga di Kabupaten Toba

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Alotnya Rekapitulasi Suara di Papua, Diwarnai Unjuk Rasa Massa

Alotnya Rekapitulasi Suara di Papua, Diwarnai Unjuk Rasa Massa

Regional
Mantan Kades di Lebak dan Suami Didakwa Pungli Sertifikat Tambak

Mantan Kades di Lebak dan Suami Didakwa Pungli Sertifikat Tambak

Regional
Cerita Sugiono, Rela Terjang Banjir Pakai Sepeda demi Dapatkan Stok Elpiji untuk Tetangganya

Cerita Sugiono, Rela Terjang Banjir Pakai Sepeda demi Dapatkan Stok Elpiji untuk Tetangganya

Regional
Harga Tiket Kelas Eksekutif Plus Bus Eka Rute Surabaya-Bandung Saat Mudik Lebaran 2024

Harga Tiket Kelas Eksekutif Plus Bus Eka Rute Surabaya-Bandung Saat Mudik Lebaran 2024

Regional
Lokasi dan Jadwal Penukaran Uang Baru di Bengkulu untuk Lebaran 2024

Lokasi dan Jadwal Penukaran Uang Baru di Bengkulu untuk Lebaran 2024

Regional
Lahan di Kampung Timur Nunukan Nyaris Terbakar, Diduga Bocah Main Masak-masakan

Lahan di Kampung Timur Nunukan Nyaris Terbakar, Diduga Bocah Main Masak-masakan

Regional
Bukan Bisikan Gaib, Ibu di Lubuklinggau Buang Bayinya ke Sumur karena Takut Tak Bisa Belikan Susu

Bukan Bisikan Gaib, Ibu di Lubuklinggau Buang Bayinya ke Sumur karena Takut Tak Bisa Belikan Susu

Regional
Kejati Geledah Kantor Dinas Pendidikan Sumbar Terkait Dugaan Korupsi

Kejati Geledah Kantor Dinas Pendidikan Sumbar Terkait Dugaan Korupsi

Regional
Caleg Gerindra Laporkan Bawaslu Sumbawa Barat dan NTB ke Bawaslu RI

Caleg Gerindra Laporkan Bawaslu Sumbawa Barat dan NTB ke Bawaslu RI

Regional
Pemkot Padang Buka 5.391 Formasi ASN, Simak Rinciannya

Pemkot Padang Buka 5.391 Formasi ASN, Simak Rinciannya

Regional
7 Muncikari Terjaring Operasi Pekat Rinjani Polresta Mataram, Korban Ada Anak di Bawah Umur

7 Muncikari Terjaring Operasi Pekat Rinjani Polresta Mataram, Korban Ada Anak di Bawah Umur

Regional
Residivis Narkoba Kembali Ditangkap Polisi, Ketahuan Bawa Sabu Saat Alami Kecelakaan

Residivis Narkoba Kembali Ditangkap Polisi, Ketahuan Bawa Sabu Saat Alami Kecelakaan

Regional
Dinas Pendidikan Purworejo Anggarkan Pembelian Gamelan Senilai Rp 2,5 Miliar, Ini Penjelasannya...

Dinas Pendidikan Purworejo Anggarkan Pembelian Gamelan Senilai Rp 2,5 Miliar, Ini Penjelasannya...

Regional
Banjir Tenggelamkan Alun-alun Demak, Terparah sejak 32 Tahun Terakhir

Banjir Tenggelamkan Alun-alun Demak, Terparah sejak 32 Tahun Terakhir

Regional
Ratu Wulla Caleg DPR RI Mengundurkan Diri, Nasdem NTT Sebut Tak Tahu Alasannnya

Ratu Wulla Caleg DPR RI Mengundurkan Diri, Nasdem NTT Sebut Tak Tahu Alasannnya

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com