Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Usai Tabrak Bus Pariwisata, Truk Diduga ODOL Tabrak 3 Motor, 4 Rumah Warga, dan Rumah Makan

Kompas.com - 02/07/2021, 11:58 WIB
Perdana Putra,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

PADANG, KOMPAS.com-Truk Mitsubishi Fuso yang mengalami tabrakan maut dengan bus pariwisata di Jalan Lintas Padang Panjang-Bukittinggi, tepatnya di Kecamatan X Koto, Tanah Datar, Sumatera Barat diduga Over Dimension Over Load (ODOL).

Saat ini polisi sedang menyelidiki truk bernomor polisi 9101 BEV yang dikendarai JW (47).

"Kita sedang selidik dugaan truk itu ODOL. Saat ini kita sudah melayangkan panggilan pada pemilik truk," kata Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Padang Panjang, AKP Dedi Antonis yang dihubungi Kompas.com, Jumat (2/7/2021).

Baca juga: Diduga Rem Blong, Truk Fuso Tabrak Bus di Tanah Datar, 1 Tewas dan 22 Luka-luka

Usai tabrak bus, truk diduga ODOL tabrak 3 motor

Dedi menyebutkan pihaknya sudah memeriksa sejumlah saksi dalam kecelakaan yang merenggut satu nyawa penumpang bus pariwisata itu.

Selain itu, pihaknya juga akan mengamankan barang bukti berupa truk dan bus serta tiga kendaraan sepeda motor yang terlibat dalam kecelakaan.

"Nanti malam akan kita evakuasi truk dan bus itu ke Mapolres Padang Panjang," kata Dedi.

Sebelumnya diberitakan, tabrakan maut antara truk dengan bus pariwisata terjadi di Jalan Lintas Padang Panjang-Bukittinggi, tepatnya di Kecamatan X Koto, Tanah Datar, Sumatera Barat, Kamis (1/7/2021) malam.

Usai menabrak bus pariwisata, truk juga menghantam rumah makan dan empat rumah warga.

Baca juga: Truk Tabrak Bus Pariwisata, lalu Hantam 5 Rumah dan 3 Motor

1 penumpang bus tewas, 22 luka-luka

Akibatnya, satu penumpang bus pariwisata meninggal dunia dan 22 orang lainnya mengalami luka-luka dan dilarikan ke rumah sakit.

"Betul ada laka lantas di Kecamatan X Koto, Tanah Datar. Ada satu penumpang bus yang meninggal dunia dan 22 orang lainnya dibawa ke rumah sakit," kata Kepala Satuan Lalu Lintas Polres Padang Panjang, AKP Dedi Antonis yang dihubungi Kompas.com, Jumat (2/7/2021).

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Kapal Logistik dari Malaysia Karam di Perairan Kepulauan Meranti

Kapal Logistik dari Malaysia Karam di Perairan Kepulauan Meranti

Regional
SDN 52 Buton Terendam Banjir, Pagar Sekolah Terpaksa Dijebol

SDN 52 Buton Terendam Banjir, Pagar Sekolah Terpaksa Dijebol

Regional
Tantang Mahyeldi di Pilkada Sumbar, Bupati Solok Daftar ke Nasdem

Tantang Mahyeldi di Pilkada Sumbar, Bupati Solok Daftar ke Nasdem

Regional
Kemeriahan BBI BBWI dan Lancang Kuning Carnival di Riau, dari 10.000 Penari hingga Ratusan UMKM dan Ekonomi Kreatif

Kemeriahan BBI BBWI dan Lancang Kuning Carnival di Riau, dari 10.000 Penari hingga Ratusan UMKM dan Ekonomi Kreatif

Regional
Bersengketa di MK, Penetapan Kursi DPRD Bangka Belitung Tertunda

Bersengketa di MK, Penetapan Kursi DPRD Bangka Belitung Tertunda

Regional
Banjir Luwu, Korban Meninggal Jadi 10 Orang, 2 Masih Dicari

Banjir Luwu, Korban Meninggal Jadi 10 Orang, 2 Masih Dicari

Regional
Capaian Keuangan Sumsel, Nilai Ekspor 503,09 Juta Dollar AS hingga NTUP Naik 1,5 Persen 

Capaian Keuangan Sumsel, Nilai Ekspor 503,09 Juta Dollar AS hingga NTUP Naik 1,5 Persen 

Regional
Pemprov Sumsel dan Pemerintah Kanada Perkuat Kerja Sama Tangani Perubahan Iklim lewat Sektor Pertanian

Pemprov Sumsel dan Pemerintah Kanada Perkuat Kerja Sama Tangani Perubahan Iklim lewat Sektor Pertanian

Regional
Gempa Bumi Magnitudo 4,9 Guncang Sumba Barat Daya NTT

Gempa Bumi Magnitudo 4,9 Guncang Sumba Barat Daya NTT

Regional
Seorang Ibu di Kupang Potong Tangan Anaknya hingga Nyaris Putus

Seorang Ibu di Kupang Potong Tangan Anaknya hingga Nyaris Putus

Regional
Aktivitas Gunung Ile Lewotolok Meningkat dalam Tiga Hari Terakhir, Status Siaga

Aktivitas Gunung Ile Lewotolok Meningkat dalam Tiga Hari Terakhir, Status Siaga

Regional
3 Tahun Bersembunyi Usai Membakar Rumah dan Sepeda Motor, 7 Pria di NTT Serahkan Diri ke Polisi

3 Tahun Bersembunyi Usai Membakar Rumah dan Sepeda Motor, 7 Pria di NTT Serahkan Diri ke Polisi

Regional
Jaksa Beberkan Dugaan Korupsi Kades Wailebe NTT yang Ditetapkan Jadi Tersangka

Jaksa Beberkan Dugaan Korupsi Kades Wailebe NTT yang Ditetapkan Jadi Tersangka

Regional
Perkembangan Situasi di Intan Jaya, TNI-Polri Berhasil Evakuasi Jenazah Warga yang Ditembak KKB

Perkembangan Situasi di Intan Jaya, TNI-Polri Berhasil Evakuasi Jenazah Warga yang Ditembak KKB

Regional
Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Malam Ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Semarang Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Malam Ini Hujan Ringan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com