KOMPAS.com - Usai video berjogetnya dengan biduan tanpa masker saat pelantikan viral, Kepala Desa Dokoro, Kabupetan Gorontalo, Jawa Tengah, Masrukin meminta maaf dan mengakui kesalahannya.
"Saya meminta maaf sebesar-besarnya atas kekhilafan saya. Saya salah," kata Masrukin.
Masrukin mengatakan, aksi jogetan tanpa masker itu berlangsung usai pelantikan perangkat desa rampung dan para tamu undangan sudah pulang.
Baca juga: Hendak Antar Istri ke Rumah Sakit, Pemred Media Online Ini Dibacok OTK, Begini Kejadiannya
Saat pelantikan, lanjutnya, semua sesuai dengan protokol kesehatan.
"Semua tamu sudah pulang dan saat itu perangkat desa bernyanyi berjoget, saya pun kemudian ikut berjoget. Kalau awalnya acara pelantikan memang sesuai protokol kesehatan," ungkapnya.
Beredarnya video tersebut, membuat Bupati Grobogan Sri Sumarni jengkel.
Kata Sri, apa yang ditunjukan Kepada Desa Dokoro itu tidak pantas dan tidak bisa dijadikan suri tauladan di tengah pandemi Covid-19.
"Kurang ajar itu, tidak bisa dijadikan contoh dan teladan masyarakat," kata Sri Sumarni, saat dihubungi Kompas.com melalui ponsel, Sabtu (26/6/2021).
Baca juga: Kades Joget dengan Biduan Tanpa Masker, Bupati Grobogan: Kurang Ajar Itu