Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Puskesmas Tak Punya Kantung Jenazah, Mayat Pasien Covid-19 di NTT Dibungkus Terpal

Kompas.com - 26/06/2021, 07:41 WIB
Nansianus Taris,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

ENDE, KOMPAS.com - Sebuah video yang menampilkan dua petugas dan seorang perempuan menggotong jenazah pasien Covid-19 yang terbungkus terpal beredar luas.

Perempuan itu memegang jenazah yang hendak diantar ke liang lahad tak mengenakan alat pelindung diri.

Sedangkan dua petugas mengenakan baju hazmat dan memakai helm untuk menutup kepala dan wajahnya.

Baca juga: Bekerja hingga Tengah Malam Urus Jenazah Pasien Covid-19, Sopir Ambulans: Masker Lepas, Cemas Saya

Kejadian tersebut terjadi di Desa Kanganara, Kecamatan Detukeli, Kabupaten Ende, NTT.

Jenazah tersebut diketahui berinisial LL (63), warga Desa Kanganara yang meninggal pada Kamis (24/6/2021).

Jenazah LL terpaksa dibungkus dengan terpal karena ketiadaan kantung jenazah khusus pasien Covid-19 di Puskesmas Watunggere.

Kepala Desa Kanganara, Emanuel Dame, membenarkan video yang beredar tersebut.

Baca juga: Pakai 3 Helikopter, Aparat Keamanan Akhirnya Evakuasi Jenazah Korban Penembakan KKB

Emanuel mengatakan, pasien Covid-19 yang meninggal dunia itu merupakan warganya.

Dia juga telah berupaya dan berkoordinasi dengan Puskesmas dan Satgas Covid-19 di kecamatan untuk proses penguburan jenazah pasien Covid-19 itu.

Hal itu dilakukan untuk penanganan lebih lanjut terkait kondisi di Kanganara.

Baca juga: Cerita Sopir Ambulans Antar Jenazah Pasien Covid-19, Hendri: Pakai Hazmat, Takut Tetap Ada

“Sebagai kepala desa, kami sudah berupaya melakukan antisipasi dengan meminjam APD di Desa tetangga, tetapi APD di desa tetangga pun kosong. Untuk mencegah penularan Covid-19, kami terpaksa membungkus jenazah dengan terpal," terang Emanuel saat dihubungi Kompas.com, Jumat malam.

Emanuel pun meminta bantuan dari Satgas Covid-19 di Kabupaten Ende untuk bisa memberikan bantuan berupa APD bagi Desa Kanganara.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

'Bullying' Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

"Bullying" Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

Regional
50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

Regional
Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Regional
Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Regional
Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Regional
Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Regional
Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Regional
Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Regional
Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Regional
Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Regional
Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

Regional
115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

Regional
Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Regional
Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com