Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Peringatan Yadnya Kasada 2021, Masyarakat Suku Tengger Harus Bawa Surat Keterangan Negatif Covid-19

Kompas.com - 23/06/2021, 19:47 WIB
Ahmad Faisol,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

PROBOLINGGO, KOMPAS.com - Peringatan Yadnya Kasada 2021 tertutup untuk umum, jumlah masyarakat Suku Tengger yang diizinkan masuk ke kawasan Bromo juga dibatasi.

Kapolres Probolinggo AKBP Teuku Arsya Khadafi menegaskan, sekitar 200 personel diterjunkan untuk mengamankan Kasada 2021.

Menurutnya, seluruh warga Tengger yang akan melakukan peribadatan harus membawa surat keterangan negatif Covid-19.

"Bila nanti warga tersebut tidak membawa surat keterangan hasil swab, pihak Satgas setempat sudah menyiapkan tes swab di tempat," kata Arsya kepada Kompas.com di Mapolres Probolinggo, Rabu (23/6/2021). 

Arsya menjamin seluruh petugas pengamanan Kasada telah menjalani tes swab sebelum bertugas. Petugas pengamanan yang diturunkan harus negatif Covid-19.

Baca juga: Pos Penyekatan Suramadu Sisi Bangkalan Ditiadakan, Begini Kata Warga yang Melintas

"Dari Polres sendiri, kami akan terjunkan 60 anggota yang akan bertugas sebagai pengaman nanti. Juga ada personel dari Satgas, Kodim 0820 dan Jogo Boyo, total 200 orang," jelas Kapolres. 

Polres Probolinggo melakukan penyekatan di Kecamatan Sukapura. Arsya telah berkoordinasi dengan Polres Pasuruan untuk menyekat jalur menuju Bromo.

"Jumlah kapasitas juga kami batasi menjadi 25 persen. Jadi kapasitasnya sendiri bisa menampung sekitar 1000 orang. Oleh karenanya dari 1000 orang itu hanya 25 persen yang boleh hadir," tutur Arsya.

Sementara itu, Kepala Dinas Kominfo Kabupaten Probolinggo Yulius Christian menjelaskan, Suku Tengger yang berada di Gunung Bromo akan melaksanakan upacara Kasada pada 25 Juni 2021. 

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

'Bullying' Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

"Bullying" Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

Regional
50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

Regional
Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Regional
Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Regional
Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Regional
Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Regional
Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Regional
Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Regional
Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Regional
Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Regional
Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

Regional
115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

Regional
Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Regional
Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com