Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sebelum Tewas Diterkam Buaya, Kanisius Sempat Berteriak Minta Tolong dan Ditarik Rekannya

Kompas.com - 20/06/2021, 15:26 WIB
Setyo Puji

Editor

KOMPAS.com - Nasib naas dialami Kanisius Satbaba (38), warga Desa Noelbaki, Kecamatan Kupang Tengah, Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur.

Pasalnya, ia tewas setelah diterkam buaya saat memancing di dekat Tambak Garam Nunkurus Lolok Bipolo, Kupang.

Peristiwa naas tersebut terjadi pada Minggu (20/6/2021) sekitar pukul 04.00 Wita.

Pejabat Humas Polres Kupang Aiptu Randy Hidayat mengatakan, sebelum kejadian itu korban awalnya datang ke lokasi kejadian bersama dengan rekannya Joni Gela (38) untuk memancing.

Tak lama setelah itu, seorang warga bernama Tius Bilitana datang ikut bergabung.

Baca juga: Memancing Ikan di Dekat Tambak Garam, Sopir Truk Ini Tewas Diterkam Buaya

Beberapa saat kemudian saksi Joni dan Tius tertidur karena kecapekan. Sedangkan korban diketahui memilih pindah lokasi yang jaraknya sekitar tujuh meter dari lokasi awal.

"Saat sedang memancing, saksi Joni ini mengantuk dan sebelum tidur, dia masih sempat melihat korban (Kanisius) sedang memancing," kata Randy.

Sesaat kemudian, lanjut Randy, Tius kaget setelah mendengar korban berteriak minta tolong.

Mengetahui korban diterkam buaya, Tius sempat menarik korban. Tapi karena buaya menariknya dengan keras, upaya pertolongan yang dilakukan gagal.

Korban seketika hilang setelah dibawa masuk ke dalam air.

Baca juga: Penjaga Pintu Air Hilang Diterkam Buaya, Saksi Temukan Bekas Cakaran di Tanah

Setelah kejadian itu, kedua saksi lalu meminta bantuan warga untuk melakukan pencarian.

Jenazah korban akhirnya ditemukan beberapa jam kemudian dan selanjutnya dievakuasi ke RSUD Naibonat Kupang untuk dilakukan pemeriksaan medis sebelum dimakamkan.

Penulis : Kontributor Kupang, Sigiranus Marutho Bere | Editor : Dheri Agriesta

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

BMKG: Gempa M 5,8 di Seram Timur Maluku Dipicu Aktivitas Sesar Naik

BMKG: Gempa M 5,8 di Seram Timur Maluku Dipicu Aktivitas Sesar Naik

Regional
Aziz Minta Restu di Hadapan Massa, Terkait Pilkada Magelang?

Aziz Minta Restu di Hadapan Massa, Terkait Pilkada Magelang?

Regional
Cerita Awal Mula Marliah Pensiunan PNS Tiba-tiba Jadi WNA Malaysia

Cerita Awal Mula Marliah Pensiunan PNS Tiba-tiba Jadi WNA Malaysia

Regional
Gempa M 5,8 Guncang Seram Bagian Timur Maluku, Tak Berisiko Tsunami

Gempa M 5,8 Guncang Seram Bagian Timur Maluku, Tak Berisiko Tsunami

Regional
Pencarian Pria yang Hilang Diterkam Buaya di Ende Berlanjut

Pencarian Pria yang Hilang Diterkam Buaya di Ende Berlanjut

Regional
WN Papua Nugini Ditangkap karena Membawa Dua Butir Amunisi

WN Papua Nugini Ditangkap karena Membawa Dua Butir Amunisi

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Senin 6 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Petir

Regional
Gempa M 6,1 Guncang Bula

Gempa M 6,1 Guncang Bula

Regional
Suami di Karimun Bunuh Istri Pakai Batang Sikat Gigi

Suami di Karimun Bunuh Istri Pakai Batang Sikat Gigi

Regional
Maju Pilkada Maluku, Eks Pangdam Pattimura Daftar Cagub ke 5 Parpol

Maju Pilkada Maluku, Eks Pangdam Pattimura Daftar Cagub ke 5 Parpol

Regional
Ratusan Ribu Suara Pemilu 2024 di Bangka Belitung Tidak Sah, NasDem Gugat ke MK

Ratusan Ribu Suara Pemilu 2024 di Bangka Belitung Tidak Sah, NasDem Gugat ke MK

Regional
Maksimalkan Potensi, Pj Walkot Tangerang Minta Fasilitas Kawasan Kuliner Parlan Dilengkapi

Maksimalkan Potensi, Pj Walkot Tangerang Minta Fasilitas Kawasan Kuliner Parlan Dilengkapi

Kilas Daerah
Tim SAR Gabungan Kembali Temukan Jasad Korban Banjir Bandang Luwu

Tim SAR Gabungan Kembali Temukan Jasad Korban Banjir Bandang Luwu

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com