Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Video Viral Anak SD Izin Minta Jambu Lewat Secarik Kertas, Ini Cerita dari Pemiliknya

Kompas.com - 08/06/2021, 23:48 WIB
Wijaya Kusuma,
Dony Aprian

Tim Redaksi

YOGYAKARTA, KOMPAS.com - Beberapa hari lalu video seorang anak yang izin meminta buah jambu mawar di Kabupaten Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY), viral di media sosial.

Anak itu meminta izin dengan menulis di secarik kertas dan meletakkannya di pagar rumah pemilik jambu mawar tersebut.

Aksi anak yang dengan sopan meminta izin lewat secarik kertas ini pun menuai banyak pujian.

Yulia, pemilik rumah warga Desa Wedomartani, Kecamatan Ngemplak, menceritakan, peristiwa tersebut tepatnya terjadi pada 12 Mei 2021.

Pada hari itu, dirinya dan keluarga sedang pergi. Kemudian saat pulang mendapati sudah ada secarik kertas berada di pagar depan rumahnya.

"Kita waktu itu sedang pergi, begitu pulang mau membuka pagar, ada tulisan di kertas itu," ujar Yulia Wulandari saat dihubungi Kompas.com, Selasa (8/6/2021).

Baca juga: Video Viral Kades di Kudus Keliling Kampung Gembar-gemborkan Taat Prokes

Di kertas yang tertempel di pagar tersebut tertulis, "Permisi saya anak SD, maaf saya boleh enggak minta jambu mawarnya. Ciri: warnanya kuning, bulat, daunnya panjang, baunya harum, kalau sudah gantung di pagar".

Kertas tersebut ditempel di gerbang dengan menggunakan selotip berwarna hitam.

"Kita tengak-tengok kanan-kiri kok enggak ada orang. Ini siapa, karena kan di depan rumah jarang banget anak-anak," ucapnya.

Yulia pun terkesan dengan anak tersebut. Sebab, anak tersebut meminta izin untuk mengambil buah jambu mawar.

Yulia pun sempat menjawab dengan menulis di kertas tersebut, "Boleh sekali anak baik".

"Sampai menulis kayak gitu, ini kok anaknya baik, sopan banget. Sampai dia itu detail banget ngasih tahu ciri-ciri jambu mawarnya," ungkapnya.

Baca juga: Video Viral Pria Aniaya Istri Siri Terekam CCTV, Ini Kata Polisi

Setelah membaca kertas tersebut, Yulia kemudian memetik buah jambu mawar miliknya.

Buah jambu dimasukkan ke plastik kresek, lalu diletakkan di pagar sesuai permintaan anak tersebut.

Sore harinya, anak tersebut mengambil plastik berisi buah jambu yang diletakkan oleh Yulia di pagar.

Saat anak itu akan pergi, Yulia kemudian memanggil.

Mendengar dipanggil, anak itu pun berhenti dan kembali menghampiri Yulia untuk mengucapkan terima kasih.

"Dia datang naik sepeda, terus saya tanya mau tambah lagi enggak, Nak? Boleh loh kalau mau tambah lagi. Terus saya tambah lagi, saya tanya suka ya? Dia jawab iya suka, dia juga bilang terima kasih," tuturnya.

Peristiwa itu pun sempat direkam oleh Yulia. Sebelum merekam, Yulia terlebih dahulu meminta izin kepada anak tersebut.

"Saya izin boleh direkam enggak? Iya enggak apa-apa deh (jawab anak itu)," tandasnya.

Yulia tidak sempat berbincang lama dengan anak tersebut.

Namun, kata dia, momen yang hanya sebentar tersebut berkesan baginya.

"Saya tidak sempat bertanya banyak, kayaknya dia buru-buru banget. Senang banget anaknya sopan, baik, senang bangetlah ketemu dia," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Banjir Bandang Rendam Ratusan Rumah di Melawi Kalbar, Jembatan Putus

Banjir Bandang Rendam Ratusan Rumah di Melawi Kalbar, Jembatan Putus

Regional
Polisi Gagalkan Peredaran 145 Bungkus Jamur Tahi Sapi di Gili Trawangan

Polisi Gagalkan Peredaran 145 Bungkus Jamur Tahi Sapi di Gili Trawangan

Regional
Bantah Pemerasan, Kejati NTB Sebut Pegawai Kejagung Ditangkap karena Bolos

Bantah Pemerasan, Kejati NTB Sebut Pegawai Kejagung Ditangkap karena Bolos

Regional
Jaga Kekondusifan Setelah Pemilu, Perayaan HUT Ke-283 Wonogiri Dilakukan Sederhana

Jaga Kekondusifan Setelah Pemilu, Perayaan HUT Ke-283 Wonogiri Dilakukan Sederhana

Regional
Pengakuan Ibu Racuni Anak Tiri di Riau: Saya Kesal sama Bapaknya

Pengakuan Ibu Racuni Anak Tiri di Riau: Saya Kesal sama Bapaknya

Regional
Selesaikan Persoalan Keterlambatan Gaji PPPK Guru di Kota Semarang, Mbak Ita: Sudah Siap Anggarannya, Gaji Cair Sabtu Ini

Selesaikan Persoalan Keterlambatan Gaji PPPK Guru di Kota Semarang, Mbak Ita: Sudah Siap Anggarannya, Gaji Cair Sabtu Ini

Regional
Beri Sinyal Maju Pilkada Semarang, Mbak Ita: Tinggal Tunggu Restu Keluarga

Beri Sinyal Maju Pilkada Semarang, Mbak Ita: Tinggal Tunggu Restu Keluarga

Regional
Terjepit di Mesin Conveyor, Buruh Perusahaan Kelapa Sawit di Nunukan Tewas

Terjepit di Mesin Conveyor, Buruh Perusahaan Kelapa Sawit di Nunukan Tewas

Regional
Hejo Forest di Bandung: Daya Tarik, Biaya, dan Rute

Hejo Forest di Bandung: Daya Tarik, Biaya, dan Rute

Regional
Kronologi Pria di Majalengka Bakar Rumah dan Mobil Mantan Istri Lantaran Ditolak Rujuk

Kronologi Pria di Majalengka Bakar Rumah dan Mobil Mantan Istri Lantaran Ditolak Rujuk

Regional
Terima Laporan Rektor Universitas Riau ke Mahasiswanya, Polda: Kami Coba Mediasi

Terima Laporan Rektor Universitas Riau ke Mahasiswanya, Polda: Kami Coba Mediasi

Regional
Maju Pilkada 2024, Anak Mantan Bupati Brebes Ikut Penjaringan 3 Parpol Sekaligus

Maju Pilkada 2024, Anak Mantan Bupati Brebes Ikut Penjaringan 3 Parpol Sekaligus

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Berawan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Kamis 9 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com