Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anggota TNI dan Istrinya Ditembak OTK Saat di Dalam Mobil

Kompas.com - 08/06/2021, 15:24 WIB
Tri Purna Jaya,
I Kadek Wira Aditya

Tim Redaksi

LAMPUNG, KOMPAS.com - Pasangan suami istri (pasutri) anggota TNI diduga ditembak orang tidak dikenal di Bandar Lampung pada Selasa (8/6/2021).

Sang suami mengalami luka tembak di tangan kiri dan istrinya luka tembak di paha.

Aparat kepolisian kini masih mengidentifikasi motif penembakan tersebut.

Baca juga: Seorang Guru Agama di Lampung Diduga Cabuli 13 Murid

Kasat Reskrim Polresta Bandar Lampung, Komisaris Resky Maulana membenarkan telah terjadi peristiwa dugaan penembakan yang menimpa pasutri tersebut.

"Korban merupakan anggota TNI aktif dan istrinya," kata Resky usai olah Tempat Kejadian Perkara (TKP), Selasa (8/6/2021).

Baca juga: Dorong Perekonomian, Pemkab Lampung Timur Gratiskan Perizinan UMKM

Identitas korban adalah Prajurit Satu (Pratu) NR (26) dan istrinya, RA (25). Dugaan sementara keduanya mengalami penembakan di dalam mobil.

"Tadi kita sudah melakukan olah TKP, motif dan kronologi detail masih kita dalami," kata Resky.

Dari hasil sementara olah TKP, dugaan penembakan itu terjadi saat kedua korban melintas di Jalan Sultan Agung, di dekat traffic light perempatan Way Halim pada Selasa (8/6/2021) pagi.

Resky menambahkan, kronologi kejadian baru sekadar informasi yang digali di TKP.

"Kita masih berdasarkan olah TKP, belum bisa menginfokan secara detail. Namun benar, ada dua korban dari peristiwa ini," kata Resky.

Resky mengatakan, kedua korban saat ini masih dalam perawatan di RS Advent, Kedaton.

 

Pantauan Kompas.com di lokasi, Tim Inafis Polresta Bandar Lampung telah melakukan olah TKP dan mengumpulkan kesaksian warga setempat.

Polisi juga sempat memeriksa mobil korban yang diparkir di rumah sakit.

Di RS Advent, Kedaton, terlihat juga sejumlah personel TNI AU berdatangan dan berjaga di pelataran rumah sakit.

"Ini sedang dalam dalam penyelidikan, kita juga menerjunkan Tim Inafis (Indonesia Automatic Fingerprint Identification System) ke lapangan untuk mencari keterangan-keterangan yang ada," kata Resky.

Resky menambahkan, motif dugaan penembakan itu masih dalam pendalaman.

"Motifnya kita masih dalami, pelaku seperti apa dan bagaimananya masih dalam penyelidikan," kata Resky.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

'Bullying' Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

"Bullying" Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

Regional
50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

Regional
Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Regional
Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Regional
Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Regional
Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Regional
Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Regional
Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Wilayah Terdampak Longsor dan Banjir Luwu Terisolasi, Pemprov Sulsel Salurkan Bantuan dengan Helikopter

Regional
Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Calon Independen di Pilkada Nagekeo Wajib Kantongi 11.973 Dukungan

Regional
Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Mahasiswa Unlam Hilang Saat Reboisasi di Hutan Kapuas Kalteng

Regional
Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Curug Putri Carita di Pandeglang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

ART di Sukabumi Tewas Diduga Dibunuh di Rumah Majikan, Pelaku Ditangkap Dalam Bus

Regional
115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

115 Rumah Terdampak Banjir di Dua Nagari di Kabupaten Sijunjung

Regional
Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Serang Polsek di Kalteng, 4 Pemuda Mabuk Ditangkap

Regional
Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Geng Motor Tawuran Dalam Permukiman di Bandar Lampung, Warga Sebut 1 Orang Tewas

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com