Salah seorang warga yang dikonfirmasi Kompas.com menuturkan, korban dan pelaku sebelumnya bersama-sama berjoget dan dalam pesta joget tersebut diduga korban menyenggol pelaku hingga membuat pelaku naik pitam dan nikam korban.
Korban sendiri sempat dilarikan ke Pusat Kesehatan Masyarakat (Puskesmas) Amali, namun nyawa korban tak tertolong dengan luka tikaman pada bagian pingang kanan.
Baca juga: Kerap Minta Uang Pelicin, ASN Diamankan Bersama Uang Rp 12 juta
"Gara-gara senggolan saat joget yang membuat pelaku emosi dan tikam korban padahal sebelumnya sama-sama (korban dan tersangka) bercanda," kata Iwan, melalui telepon seluler.
Jenazah korban sendiri telah dimakamkan usai disemayamkan di rumah duka, Dusun Bilabila, Desa Galung, Kecamatan Ulaweng, Kabupaten Bone.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.