Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jumlah Kasus Covid-19 di Kabupaten Semarang Mengalami Penurunan

Kompas.com - 18/05/2021, 16:39 WIB
Dian Ade Permana,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

UNGARAN, KOMPAS.com - Angka kasus positif Covid-19 di Kabupaten Semarang, Jawa Tengah, mengalami penurunan selama tiga minggu terakhir, hingga Selasa (18/5/2021).

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Semarang Ani Raharjo mengatakan, pada minggu kedua Mei 2021, tercatat 119 kasus positif.

Angka itu menurun dibandingkan dua pekan sebelumnya, yakni sebanyak 180 dan 197 kasus positif Covid-19.

Baca juga: Bantu Evakuasi KRI Nanggala-402, China: Ini Hal yang Rumit

“Kita berharap penuruan ini akan konsisten,” ujar Ani di Rumah Dinas Bupati Semarang, Selasa.

Namun, menurut Ani, yang perlu diantisipasi adalah potensi lonjakan kasus hingga dua minggu ke depan.

Hal itu sebagai dampak mobilisasi warga pada libur Lebaran, sehingga kerawanan penyebaran Covid-19 meningkat.

Sementara itu terkait kondisi zona merah di Suruh dan Pabelan, Ani mengakui, sebagian penyebabnya karena interaksi warga di perbatasan kabupaten dan kota yang memiliki angka kasus positif tinggi.

“Namun tetap kita konsisten menyosialisasikan protokol kesehatan yang didukung TNI dan Polri,” kata Ani.

Baca juga: Pos Penyekatan di Jabar Berhasil Mendeteksi 53 Orang Positif Covid-19

Menanggapi hal tersebut, Bupati Semarang Ngesti Nugraha meminta Satgas Covid-19 di semua tingkatan tetap waspada.

Mereka diimbau terus melakukan sosialisasi dan penegakan protokol kesehatan kepada masyarakat.

Ngesti juga membenarkan bahwa saat ini masih ada dua kecamatan yang masuk zona merah atau risiko tinggi.

“Kita menghargai kerja keras Satgas Covid-19 di semua tingkatan guna menekan penyebaran virus Covid-19. Tetap waspada dan terus menegakkan protokol kesehatan, terutama di Kecamatan Suruh dan Pabelan yang masuk zona merah,” kata dia.

Ngesti juga meminta Satgas untuk mengedukasi warga agar semakin sadar pentingnya upaya pencegahan dan mau menjalani vaksinasi Covid-19.

"Kita semua harus patuh menjalani protokol kesehatan agar terhindar dari risiko penularan Covid-19," kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Anak Disabilitas di Ambon Ditemukan Kurus Penuh Air Kencing, Diduga Ditelantarkan Kakak Angkat

Anak Disabilitas di Ambon Ditemukan Kurus Penuh Air Kencing, Diduga Ditelantarkan Kakak Angkat

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
6 Kali Terpilih Jadi Anggota DPRD, The Hok Hiong: Pemilu 2024 yang Terakhir

6 Kali Terpilih Jadi Anggota DPRD, The Hok Hiong: Pemilu 2024 yang Terakhir

Regional
Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Pekanbaru Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Malam ini Hujan Ringan

Regional
PKS dan Golkar Kuasai Kursi DPRD Kabupaten Sumbawa 

PKS dan Golkar Kuasai Kursi DPRD Kabupaten Sumbawa 

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Minggu 5 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
'Bullying' Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

"Bullying" Suporter Persib Bandung, 2 Warga Solo Ditangkap

Regional
50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

50 Rumah Warga Terdampak Banjir Lahar Gunung Lewotobi NTT

Regional
Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Siap Gencarkan Sport Tourism, Specta Jateng Open Tennis Tournament 2024 Disambut Antusias

Regional
Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Polisi Tangkap 14 Orang Geng Motor Pelaku Tawuran yang Tewaskan Pelajar SMA

Regional
Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Tawuran Geng Motor Tewaskan 1 Pelajar SMA, Dipicu Saling Tantang di Medsos

Regional
Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Pembeli Timah Ilegal di Sungai Bangka Ditangkap, Total Ada 14 Tersangka

Regional
Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Geng Motor Tawuran di Bandar Lampung, 1 Korban Siswa SMA Tewas

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com