Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Fakta di Balik Video Viral Pasien RSJ Diduga Polisi yang Hilang sejak Tsunami Aceh 2004

Kompas.com - 18/03/2021, 07:55 WIB
Michael Hangga Wismabrata

Editor

KOMPAS.com - Kepolisian Daerah (Polda) Aceh akan melakukan penelusuran terkait identitas seorang pasien Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Banda Aceh yang diduga merupakan anggota polisi.

Pasien Rumah Sakit Jiwa (RSJ) Banda Aceh tersebut bernama Baharaka Zainal Abidin alias Asep.

Asep diduga hilang saat bertugas menangani korban bencana gempa bumi dan tsunami pada tahun 2004. 

Berikut ini fakta lengkapnya: 

1. Bertemu rekan satu letting

Anggota Kesatuan Brimob dihebohkan dengan beredarnya sebuah video berdurasi 12 detik, Rabu (17/03/2021).

Video itu menampilkan detik-detik pertemuan anggota Polda Aceh yang mengaku seangkatan dengan seorang pasien RSJ bernama Asep di RSJ Banda Aceh.

Salah satu anggota menyebutkan, Asep merupakan teman seangkatan Letting 351.

"Alhamdulillah Asep Letting kita telah ditemukan," kata anggota tersebut.

Baca juga: Ditemukan di RSJ, Pria Ini Diduga Anggota Brimob yang Hilang Saat Tsunami Aceh 2004

2. Dirawat sejak 2009

FOTO Dok Anggota Polisi,ACEH Viral Diduga Anggota Polisi Yang Hilang Saat Tsunami Kini Ditemukan Di Rumah Sakit JiwaKOMPAS.COM/TEUKU UMAR FOTO Dok Anggota Polisi,ACEH Viral Diduga Anggota Polisi Yang Hilang Saat Tsunami Kini Ditemukan Di Rumah Sakit Jiwa

Sementara itu, Kabid Humas Polda Aceh Kombes Pol Winardy pihaknya telah berkoordinasi dengan RSJ Banda Aceh agar memastikan dan melacak jejak identitas Asep.

"Lebih lanjut informasi yang didapat dari pihak RSJ, pasien yang diduga Bharaka Zainal Abidin alias Asep mulai dirawat di Rumah Sakit itu sejak tahun 2009 lalu dan (pihak rumah sakit) sempat mengantar kembali ke Desa Fajar, Kecamatan Sampoinet, Aceh Jaya, tapi warga setempat tidak mau menerimanya, sehingga akhirnya dibawa kembali ke RSJ Banda Aceh," kata Winardy melalui WhatsApp.

Baca juga: Pria Diduga Polisi yang Hilang Saat Tsunami Aceh Ditemukan di RSJ, Polda Lakukan Penelusuran

 

3. Tes DNA

Terkait kepastian identitas Asep, Winardy mengatakan, pihaknya akan segera melakukan tes DNA.

"Selanjutnya kepada pasien ini juga akan dilakukan tes DNA, sidik jari, dan pengenalan tanda lahir lainnya," katanya.

Seperti diberitakan sebelumnya, sejak video itu menjadi viral, sejumlah anggota Brimob mendatangi RSJ Banda Aceh.

Baca juga: Bupati Kolaka Utara Pimpin Pemakaman Brimob Korban Kontak Senjata dengan MIT

Namun demikian, sejumlah anggota polisi tersebut enggan memberikan keterangan.

"Ini informasinya belum pasti, harus dicek DNA dan dicocokkan dulu dengan keluarganya, kami belum dapat memberikan informasi," kata salah satu anggota Brimob saat ditemui wartawan di halaman RSJ Zainal Abidin Banda Aceh.

(Penulis: Kontributor Kompas TV Aceh, Raja Umar | Editor: Farid Assifa)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

KPU Sikka Tetapkan 35 Caleg Terpilih Periode 2024-2029, Ini Daftarnya

KPU Sikka Tetapkan 35 Caleg Terpilih Periode 2024-2029, Ini Daftarnya

Regional
Perempuan di Bawah Umur Diperkosa 7 Pria di Pantai, Sempat Dicekoki Miras

Perempuan di Bawah Umur Diperkosa 7 Pria di Pantai, Sempat Dicekoki Miras

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 4 Mei 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Regional
Cerita Erik 20 Tahun Jadi Relawan Tagana demi Kemanusiaan

Cerita Erik 20 Tahun Jadi Relawan Tagana demi Kemanusiaan

Regional
50 Caleg Terpilih di Kabupaten Semarang Ditetapkan, Ini Rinciannya

50 Caleg Terpilih di Kabupaten Semarang Ditetapkan, Ini Rinciannya

Regional
Wakil Bupati Sumbawa Daftar Penjaringan Cabub di Partai Nasdem

Wakil Bupati Sumbawa Daftar Penjaringan Cabub di Partai Nasdem

Regional
Respons NasDem soal Kantornya di Labuhanbatu Disita KPK

Respons NasDem soal Kantornya di Labuhanbatu Disita KPK

Regional
Kasus Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Pos Ronda

Kasus Suami di Ciamis Bunuh dan Mutilasi Istri, Potongan Tubuh Dikumpulkan di Pos Ronda

Regional
Anies Minta Grup Jangan Bubar, Perjuangan Belum Selesai

Anies Minta Grup Jangan Bubar, Perjuangan Belum Selesai

Regional
Sepekan Pantura Sayung Banjir Rob dan Jalan Demak-Kudus Tersendat, Sopir Truk: Lelah, Boros Solar

Sepekan Pantura Sayung Banjir Rob dan Jalan Demak-Kudus Tersendat, Sopir Truk: Lelah, Boros Solar

Regional
Simpan Narkoba di Rumah Dinas, Oknum Camat Ditangkap Polisi

Simpan Narkoba di Rumah Dinas, Oknum Camat Ditangkap Polisi

Regional
Semarang Night Carnival, Lalu Lintas di Jalan Pemuda dan Jalan Pandanaran Dialihkan

Semarang Night Carnival, Lalu Lintas di Jalan Pemuda dan Jalan Pandanaran Dialihkan

Regional
PDI-P Solo Minta Cawalkot yang Diusung Bertanggung Jawab Sejahterakan Masyarakat dan Tak Pindah Parpol Lain

PDI-P Solo Minta Cawalkot yang Diusung Bertanggung Jawab Sejahterakan Masyarakat dan Tak Pindah Parpol Lain

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com