Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

TKN: Tema Debat Kedua Jokowi Banget

Kompas.com - 16/02/2019, 15:21 WIB
Fitria Chusna Farisa,
Kontributor Amerika Serikat, Andri Donnal Putera

Tim Redaksi

JAKARTA, KOMPAS.com - Juru Bicara Tim Kampanye Nasional (TKN) Jokowi-Ma'ruf, Ace Hasan Syadzily mengatakan, tema debat kedua Pilpres kali ini sangat menggambarkan seorang Jokowi.

Sebab, selama 4 tahun pemerintahannya, Jokowi banyak melakukan kebijakan-kebijakan yang berkaitan dengan tema debat kedua, yaitu energi, pangan, infrastruktur, lingkungan dan sumber daya alam.

"Tema debat kedua ini kami katakan Pak Jokowi banget. Kenapa, karena Jokowi telah banyak melakukan kebijakan-kebijakan dari aspek infrastruktur, pangan, energi, dan lingkungan hidup yang memang telah pro pada kepentingan rakyat," kata Ace dalam diskusi bertajuk 'Debat Kedua, Pembuktian Kualitas Capres' di kawasan Menteng, Jakarta Pusat, Sabtu (16/2/2019).

Baca juga: Jokowi dan Prabowo Diminta Fokus pada Tiga Hal Ini dalam Debat Kedua

Ace mengatakan, Jokowi sudah sangat siap menghadapi Prabowo di debat kedua. Minggu lalu, Jokowi telah melakukan simulasi debat bersama tim kampanye.

Ia mengakui, tidak mudah untuk menyampaikan hal-hal yang berkaitan dengan kelima tema debat. Sebab, banyak sekali yang bisa digali dan dikritisi.

"Menyampaikan sesuatu dengan segudang program, satu persiapan, bagaimana merumuskan kata kunci yang bisa dipahami masyarakat Indonesia," ujar Ace.

Meski mengaku punya strategi khusus, Ace memilih merahasiakannya, dan meminta masyarakat menyimak penampilan Jokowi.

Debat kedua Pilpres akan digelar Minggu (17/2/2019). Peserta debat adalah kedua calon presiden.

Tema yang diangkat yaitu energi, pangan, infrastruktur, sumber daya alam, dan lingkungan hidup.

Baca juga: Debat Capres 2019, Mengelola Simalakama Infrastruktur

Debat akan diselenggarakan di Hotel Sultan, Jakarta. Empat stasiun televisi yang akan menyiarkan debat yaitu RCTI, GTV, MNC TV, dan iNews TV.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Sengketa Pileg di Papua Tengah, MK Soroti KPU Tak Bawa Bukti Hasil Noken

Sengketa Pileg di Papua Tengah, MK Soroti KPU Tak Bawa Bukti Hasil Noken

Nasional
Dilema Prabowo Membawa Orang 'Toxic'

Dilema Prabowo Membawa Orang "Toxic"

Nasional
Gibran Ingin Konsultasi soal Kabinet ke Megawati, Pengamat: Harus Koordinasi dengan Prabowo

Gibran Ingin Konsultasi soal Kabinet ke Megawati, Pengamat: Harus Koordinasi dengan Prabowo

Nasional
Soal Kabinet Prabowo-Gibran, Pengamat Ingatkan Bukan Sekadar Bagi-bagi Kekuasaan

Soal Kabinet Prabowo-Gibran, Pengamat Ingatkan Bukan Sekadar Bagi-bagi Kekuasaan

Nasional
Sidang Perdana Praperadilan Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Digelar Hari Ini

Sidang Perdana Praperadilan Bupati Sidoarjo Gus Muhdlor Digelar Hari Ini

Nasional
Menakar Siapa Orang 'Toxic' yang Dimaksud Luhut, Lebih Relevan ke Kubu 01?

Menakar Siapa Orang "Toxic" yang Dimaksud Luhut, Lebih Relevan ke Kubu 01?

Nasional
Niat Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati soal Kabinet Dimentahkan PDI-P

Niat Gibran Ingin Konsultasi dengan Megawati soal Kabinet Dimentahkan PDI-P

Nasional
SBY Doakan dan Dukung Prabowo Sukses Jaga Keutuhan NKRI sampai Tegakkan Keadilan

SBY Doakan dan Dukung Prabowo Sukses Jaga Keutuhan NKRI sampai Tegakkan Keadilan

Nasional
'Presidential Club', 'Cancel Culture', dan Pengalaman Global

"Presidential Club", "Cancel Culture", dan Pengalaman Global

Nasional
Hari Ini, Hakim Agung Gazalba Saleh Mulai Diadili dalam Kasus Gratifikasi dan TPPU

Hari Ini, Hakim Agung Gazalba Saleh Mulai Diadili dalam Kasus Gratifikasi dan TPPU

Nasional
Respons Partai Pendukung Prabowo Usai Luhut Pesan Tak Bawa Orang 'Toxic' ke Dalam Pemerintahan

Respons Partai Pendukung Prabowo Usai Luhut Pesan Tak Bawa Orang "Toxic" ke Dalam Pemerintahan

Nasional
Bongkar Dugaan Pemerasan oleh SYL, KPK Hadirkan Pejabat Rumah Tangga Kementan

Bongkar Dugaan Pemerasan oleh SYL, KPK Hadirkan Pejabat Rumah Tangga Kementan

Nasional
Soal Maju Pilkada DKI 2024, Anies: Semua Panggilan Tugas Selalu Dipertimbangkan Serius

Soal Maju Pilkada DKI 2024, Anies: Semua Panggilan Tugas Selalu Dipertimbangkan Serius

Nasional
Kloter Pertama Jemaah Haji Indonesia Dijadwalkan Berangkat 12 Mei 2024

Kloter Pertama Jemaah Haji Indonesia Dijadwalkan Berangkat 12 Mei 2024

Nasional
Saat Jokowi Sebut Tak Masalah Minta Saran Terkait Kabinet Prabowo-Gibran...

Saat Jokowi Sebut Tak Masalah Minta Saran Terkait Kabinet Prabowo-Gibran...

Nasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com