Belum Terima Hasil UN, Siswa Kendari Datangi DPRD

KENDARI, KOMPAS.com - Sekitar 100 orang siswa SMA Muhammadiyah Kendari, mendatangi di gedung DPRD Provinsi Sulawesi Tenggara, Rabu (29/5/2013). Mereka menuntut kepastian pengumuman hasil ujian nasional (UN).

Sampai hari ini 64 siswa Muhammadiyah yang mengikuti UN tahun ini belum menerima hasil ujian. Salah seorang siswa SMA Muhammadiyah Kendari, Ibrahim Yunus mengatakan, saat pengumuman UN dia hanya menerima amplop kosong.

"Pada pengumuman ujian nasional hari Jumat (24/5/2013), kami telah menerima hasilnya, tapi dalam amplop kosong. Semua teman-teman juga kaget dan bertanya-tanya kenapa hasil UN tidak ada, sementara sekolah lain sudah terima kelulusan," kata Ibrahim di gedung DPRD Sultra, Rabu (29/5/2013).

Para siswa yang tergabung dalam Ikatan Pelajar Muhammadiyah (IPM) Kendari, terpaksa gigit jari karena tak satupun anggota DPRD Sultra yang menemui mereka.

"Kami tidak bisa memfasilitasi anak-anak untuk bertemu dengan anggota dewan, karena mulai hari ini hingga tanggal 4 Juni, mereka (anggota DPRD-red) sementara reses," kata salah seorang staf humas DPRD Sultra, pernyataan tersebut langsung diteriaki para siswa.

Gagal menemui wakil rakyat, para siswa itu kemudian mendatangi kantor Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi Sulawesi Tenggara.