Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tujuh Pekerja Masih Tertimbun di Tambang Freeport

Kompas.com - 21/05/2013, 12:59 WIB

JAYAPURA, KOMPAS.com — Tujuh pekerja dari 38 pekerja yang terperangkap longsor di area fasilitas pelatihan PT Freeport Indonesia (FI) hingga saat ini belum bisa dievakuasi.

Vice President Corporate Communications PTFI Daisy Primayanti mengatakan, hingga Selasa (21/5/2013) pagi, tim penyelamat telah mengangkat empat korban meninggal dari reruntuhan terowongan di lokasi insiden Big Gossan.

"Nama korban yang meninggal tersebut adalah Suleman, Amir Tika, Gito Sikku, dan Lewi Mofu," ujarnya.

Daisy menuturkan, selama masa evakuasi dan pemulihan korban selamat, para karyawan PTFI telah ditunjuk untuk memberikan segala bentuk bantuan dan dukungan yang diperlukan untuk setiap keluarga, termasuk penyediaan makanan, akomodasi, transportasi, dan kebutuhan harian lainnya.

"Acara doa bersama yang dihadiri oleh ratusan karyawan dan keluarga besar eks karyawan PTFI juga telah dilakukan di Tembagapura (19 Mei), Kuala Kencana (20 Mei), dan Jakarta (20 Mei) untuk para korban beserta keluarganya," urainya.

Ia menambahkan status terkini kondisi para karyawan, yaitu para pekerja yang dipercaya tertimbun reruntuhan berjumlah 38 orang, yang terdiri dari, 10 orang selamat, 21 orang meninggal, dan 7 orang belum diketahui nasibnya.

"Kami akan terus menyampaikan informasi tambahan secara berkala," tandasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com