TANGERANG, KOMPAS.com — Dua rampok menyikat uang tunai Rp 10 juta dan sejumlah perhiasan senilai Rp 100 juta milik Sin Giok (50). Perampok datang ke rumah korban dengan mengetuk pintu, yang disangka korban tukang sayur langganannya.
Informasi dari aparat Polda Metro Jaya, perampokan itu terjadi pada Minggu (19/5/2013) pagi. Adapun rumah korban berada di Jalan Haji Boom, Pondok Pucung, Pondok Aren, Tangerang Selatan.
Korban mendengar pintu pagar rumahnya diketuk-ketuk orang. Korban yang menduga mereka tukang sayur lalu membuka kunci pintu. Perampok pun langsung menodongkan senjata api dan celurit.
Korban menyerah, dan pelaku masuk ke rumah. Perampok minta ditunjukkan tempat korban menyimpan uang dan perhiasan. Setelah diberi tahu, mulut korban disumpal dengan kain lap dan kaki tangannya diikat tali plastik.
Perampok pun dengan leluasa mengambil uang tunai hasil berdagang korban, yang semula akan disetorkan ke bank; serta mengambil perhiasan di brankas. Pelaku lantas kabur, sementara korban akhirnya ditolong Ira (18) yang sedang olahraga pagi, dan melintas di depan rumah korban.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanDapatkan informasi dan insight pilihan redaksi Kompas.com
Daftarkan EmailPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.