BANDA ACEH, KOMPAS.com- Aparat Kepolisian Resor Kota Banda Aceh, Kamis (2/5/2013), menangkap tersangka penyandang dana dalam aksi penembakan yang menyebabkan tewasnya kader Partai Nasional Aceh di Kabupaten Pidie, Provinsi Aceh.
Kepala Polresta Banda Aceh Kombes Moffan membenarkan penangkapan tersangka berinisial Bt (42) oleh jajarannya di salah satu loket mobil penumpang di Banda Aceh, pukul 18.00 WIB tadi.
"Kami hanya melakukan penangkapan atas informasi yang diberikan Polres Pidie. Kami hanya membantu Polres Pidie," kata Kapolresta Banda Aceh menambahkan.
Seperti diberitakan sebelumnya, Ketua Satgas PNA Pidie Muhammad bin Zainal Abidin (35) tewas ditembak orang tidak dikenal di kawasan Gampong (desa) Blang Beureueh, Kecamatan Mutiara, Kabupaten Pidie, Jumat (27/4) sekitar pukul 07.00 WIB. Korban ditemukan tidak bernyawa lagi dalam sungai bersama mobilnya dan dijasadnya juga terdapat luka tembak.
Selanjutnya, pada Senin (29/4), tim gabungan Polres Pidie dan Satuan Reskrim Polda Aceh menangkap dua orang yang diduga sebagai penembak Muhammad bin Zainal Abidin alias Cekgu. Namun, pihak kepolisian setempat menyebutkan hasil penyelidikan sementara bahwa penembakan itu dilatari masalah sabu dan tidak ada unsur politik.
Kapolresta Moffan menjelaskan, pihaknya melakukan pengintaian keberadaan tersangka di wilayah hukumnya selama dua hari, sebelum penangkapan. Selanjutnya, tersangka yang diduga sebagai penyandang dana dalam aksi penembakan kader PNA itu akan dibawa ke Mapolres Pidie, di Kota Sigli atau sekitar 120 kilometer timur Kota Banda Aceh.
Tulis komentar dengan menyertakan tagar #JernihBerkomentar dan #MelihatHarapan di kolom komentar artikel Kompas.com. Menangkan E-Voucher senilai Jutaan Rupiah dan 1 unit Smartphone.
Syarat & Ketentuan