Suporter Mengamuk, Rampok Pemain

BUENOS AIRES, Kompas.com — Sekitar 100 suporter klub Liga Argentina, Huracan, merangsek masuk kamar ganti pemain dan merampok harta mereka, Kamis (18/4/2013).

Menurut pelatih klub, Jose Maria Llop, peristiwa ini terjadi hanya sehari setelah klub tersingkir di ajang Copa Argentina setelah dikalahkan klub divisi satu, Godoy Cruz.

"Setelah sesi latihan Kamis, saat para pemain tengah mandi, para barras bravas (pendukung Huracan) masuk dengan wajah tertutup sambil membawa tongkat. Mereka mengancam kami semua," kata Llop. "Mereka bahkan memukuli sebagian dari kami. Mereka bukan hanya menggores mobil dan mengempeskan ban. Mereka bahkan mengambil uang para pemain," lanjut Llop.  

Kejadian ini dibenarkan presiden klub, Alejandro Nadur. "Äda sekitar 150 barras datang ke stadion, merusak mobil dan mengancam para pemain," kata Nadur.

Huracan saat ini berada di peringkat delapan divisi dua dengan mengumpulkan 39 poin dari 29 pertandingan. Mereka terpaut 20 poin di belakang pemuncak peringkat, Rosario Central.