JAKARTA, KOMPAS.com - Sekitar pukul 14.30 WIB, sekitar seribu buruh yang melakukan orasi di depan Gedung BUMN dan Balaikota DKI Jakarta, di Jalan Merdeka Selatan, Jakarta Pusat, sudah membubarkan diri. Selanjutnya mereka akan mendatangi Gedung Kementerian Tenega Kerja dan Transmigrasi (Kemenakertrans) dan Kementrian Kesehatan (Kemenkes).
Nantinya, para buruh akan terpecah untuk menyampaikan tuntutan mereka. Untuk buruh yang tergabung dalam Federasi Serikat Pekerja Metal Indonesia (FSPMI) akan melakukan orasi di depan Gedung Kemenkes, yang berada di Jalan Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan.
Di Kemenkes, mereka menolak pentahapan peserta jaminan kesehatan. Di mana seluruh rakyat Indonesia per 1 April 2014 berhak mendapat jaminan kesehatan. Mereka menolak karena tidak dialihkannya peserta Jamkesda dan Jamkesmas ke BPJS kesehatan.
Sedangkan buruh yang tergabung dalam Konfederasi Serikat Pekerja Indonesia (KSPI) akan menuju Gedung Kemenakertarns yang terletak di Jalan Gatot Subroto, Jakarta Selatan. Di sana mereka akan menuntut untuk menaikkan beberapa item Kebutuhan Hidup Layak (KHL). Saat ini terdapat 60 KHL, dan mereka menuntut untuk menaikan item tersebut menjadi 86 jenis. Seperti sembako dan outsourcing.
Dari Jalan Merdeka Selatan, mereka menggunakan puluhan bus, dan terdapat empat mobil orator. Setelah aksi di Jalan Merdeka Selatan usai, arus lalulintas yang tadinya tidak bisa dilewati kendaraan, saat ini sudah berangsur pulih.
Berita terkait, baca :
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.