Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rieke: Saya Tetap Seorang Nasionalis Soekarnois

Kompas.com - 02/04/2013, 00:29 WIB
Kontributor Bandung, Rio Kuswandi

Penulis

BANDUNG, KOMPAS.com — Calon gubernur Jawa Barat dari Partai Demokrasi Indonesia (PDI) Perjuangan, Rieke Diah Pitaloka, mengaku sudah legowo atas putusan Mahkamah Konstitusi yang menolak gugatan hasil Pilkada Jabar 2013 yang memenangkan pasangan Ahmad Heryawan dan Deddy Mizwar.

Rieke pun menganggap bahwa proses perjalanan Pilkada Jabar 2013 hingga dikeluarkannya hasil keputusan Mahkamah Konstitusi (MK) pada tanggal 1 April 2013 sebagai pembelajaran yang sangat berharga.

"Pelaksanaan Pilgub Jabar dari awal sampai akhir telah memberikan pelajaran berharga bagi saya sebagai seorang politisi," kata Rieke dalam keterangan persnya yang diterima Kompas.com, Senin, (1/4/2013).

Meski begitu, lanjut Rieke, bukan berarti tidak ada persoalan dalam pelaksanaan dan hasil akhir Pilkada Jabar 2013. Menurutnya, terdapat 5,6 juta rakyat yang memilih dirinya dan Teten Masduki.

"Mereka telah mendukung saya hingga hari ini, paling tidak catatan resmi bahwa ada 11 juta orang yang tidak bisa memilih, indikasi pork barel, dan bukti lain yang telah disampaikan di persidangan, bukan berarti tidak terjadi, peristiwa itu tetap ada, hanya tidak cukup untuk dijadikan bukti hukum di persidangan," ungkap Rieke.

Rieke menambahkan, putusan MK menyangkut hidup 49,1 juta rakyat Jawa Barat versi Komisi Pemilihan Umum (KPU), sementara pemerintah provinsi (pemprov) hanya mengakui 45 juta penduduk.

Meski demikian, dia tetap legowo menerima putusan hakim MK. Rieke menegaskan, hal terpenting dari putusan MK lebih dari persoalan kemenangan dirinya dan Teten.

"Ini bukan masalah Rieke tidak jadi gubernur, dan seorang Teten tidak jadi wakil gubernur, tapi kita harus mengambil pelajaran dari semua ini, intinya, harus bisa menghapuskan dan harus bisa melawan yang namanya politik transaksional dan korupsi yang pada akhirnya malah melahirkan pembodohan dan kemiskinan," ujarnya.

"Ini penting, apalagi sekarang ini menghadapi Pilpres 2014 dan Pileg, jangan sampai terulang lagi," tambahnya.

Rieke menegaskan, keadaan seperti sekarang ini tidak akan membuat dirinya kehilangan semangat membangun Indonesia, khususnya Jawa Barat.

"Saya tetap seorang Nasionalis Soekarnois, yang akan terus berjuang untuk rakyat Indonesia, sebaik-baiknya, sekuat-kuatnya, sehormat-hormatnya, tak akan berubah 'tujuanku adalah rakyat' karena rakyat tak boleh melarat di tanahnya sendiri. Tak ada yang bisa mengubah itu karena itu ideologi saya sesungguhnya," tegasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com