Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

7 Pembangkit Non-BBM

Kompas.com - 08/03/2013, 02:42 WIB

”PLTU Amurang merupakan bagian dari program percepatan pembangunan pembangkit listrik tahap pertama 10.000 MW di luar Jawa yang dicanangkan untuk memenuhi kebutuhan listrik di Indonesia, khususnya di Sulut,” ujarnya.

Berdasarkan catatan Kompas, dari total proyek kelistrikan pemerintah 10 tahun ke depan, PT Wika telah mendapatkan total proyek pembangunan 4.000 MW atau merupakan pemegang proyek terbesar dengan skema EPC. Selain PLTU Amurang, PT Wika juga tengah menyelesaikan pembangunan PLTU di Asam-Asam di Kalimantan Selatan berkapasitas 2 x 65 MW senilai Rp 350 miliar.

Pengembangan pembangkit listrik bertenaga energi baru dan terbarukan ini merupakan bagian dari upaya pengendalian konsumsi BBM bersubsidi yang dicanangkan pemerintah dilakukan pada 2013. Konsumsi BBM bersubsidi ditetapkan 46 juta kiloliter (kl). Setiap terjadi lonjakan realisasi dari target kuota BBM bersubsidi yang ada akan membahayakan kesinambungan fiskal.

Data menyebutkan, realisasi subsidi energi tahun 2012 mencapai 151,5 persen. Dari alokasi Rp 202,4 triliun, realisasinya Rp 306,5 triliun. Subsidi BBM dan elpiji mencapai Rp 211,9 triliun dari pagu Rp 137,4 triliun. Sementara subsidi listrik mencapai Rp 94,6 triliun dari pagu Rp 65 triliun.

Pengembangan pembangkit listrik bertenaga energi non-BBM ini merupakan langkah dari pengurangan subsidi, terutama untuk pembangkit listrik yang masih menggunakan BBM yang menelan subsidi Rp 94,6 triliun. Pengendalian konsumsi BBM, termasuk konsumsi BBM subsidi untuk pembangkit listrik, akan sangat membantu mengurangi beban anggaran pemerintah. (Har/zal)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com