Maju Jadi Balon Wagub Sudijono Tak Bisa Tidur

SEMARANG, KOMPAS.com - Pasangan Bibit Waluyo, Sudijono Sastroatmodjo yang juga Rektor Universitas Negeri Semarang (Unnes) mengaku tidak bisa tidak nyenyak setelah memutuskan untuk mendampingi Bibit dalam Pilkada Jawa Tengah. Terlebih, saat malam-malam menjelang dirinya akan mendaftar ke KPU Daerah Jawa Tengah pada Senin (04/03/2013).

"Beberapa hari ini memang sulit tidur," ujarnya sembari tersenyum saat ditemui di Kantor KPUD Jawa Tengah usai melakukan pendaftaran.

Pada kesempatan itu, ia juga menceritakan proses pinangan Bibit yang datang secara tidak terduga. Ia pun tidak serta merta menerima pinangan itu. Namun saat ini sudah mengaku bertekad bulat mendampingi Bibit Waluyo menjadi calon Wakil Gubernur Jawa Tengah.

Kebulatan tekat itu ia tunjukkan dengan surat pengunduran dirinya sebagai rektor yang disampaikan pada Menteri Pendidikan M. Nuh, Jumat (1/3/2013) lalu.

Hal itu menurut Sudijono, merupakan konsekuensi jika ia ditetapkan sebagai cawagub. Sudijono menceritakan proses pinangan terjadi pada pekan lalu. Ketika itu, bersamaan dengan dibentuknya panitia pernikahan anak Bibit Waluyo. Saat itulah dia dipanggil Bibit Waluyo. Awalnya, Sudijono mengira perbincangan itu terkait persiapan pernikahan. Namun ia justru diajak membicarakan Jawa Tengah dan akhirnya diajak untuk maju pada Pilgub Jateng kali ini.  "Terus terang saya merasa terkejut waktu itu," kata Sudijono.

Bibit dan Sudijono sendiri sudah saling mengenal sejak tahun 2005. Namun, Sudijono tetap mengaku meminta waktu dua hari untuk berfikir. Ketika itulah banyak masukan dari teman-teman untuk maju dan akhirnya keluarga pun merestui. Terkait biaya politik, ia mengaku tidak mengeluarkan uang sama sekali. Bahkan jika diminta mengeluarkan uang, ia memilih untuk tidak maju.

Seperti diberitakan, pasangan dengan sebutan BISA (Bibit dan Sudijono Sastroatmodjo) resmi mendaftar dan maju ke Pilgub Jateng. Keduanya diusung tiga partai koalisi yakni Partai Demokrat, Partai Gorkar dan Partai Amanat Nasional (PAN). Pasangan ini adalah yang pertama kali mendaftar dan mendeklarasikan sebagai cagub dan cawagub Jateng 2013-2018.