Korban adalah Surip Karto Dikromo (74), warga Desa Tempursari, Kecamatan Wungu. Saat kejadian, korban tengah memperbaiki jembatan bambu yang melintasi Sungai Piring.
Komandan Peleton Brigade Mobil Polda Jawa Timur Kompi C Madiun Inspektur Dua Eko Susanto mengatakan, pencarian korban masih terus dilakukan.
Adapun Dinas Pekerjaan Umum Bina Marga dan Pematusan Kota Surabaya berupaya mengatasi genangan air. Selain menormalisasi sungai dan saluran air, seluruh rumah pompa di 47 titik rutin diperiksa kemampuannya sehingga ketika musim hujan genangan air cepat surut.
Kepala Dinas PU Bina Marga dan Pematusan Surabaya Erna Purnawati di Surabaya mengatakan, normalisasi saluran termasuk yang dibangun pada zaman Belanda dengan diameter rata-rata 2 meter. Saluran air di bawah tanah itu hampir 30 tahun tak berfungsi.
Kondisi daerah aliran Sungai Benanain di Kecamatan Malaka dan Kecamatan Weliman, Kabupaten Belu, Nusa Tenggara Timur, terus melebar sampai 500 meter. Banjir itu terjadi persis di dataran rendah Malaka dan sekitarnya.
”Masyarakat 12 desa yang selama ini menjadi langganan tetap banjir sebaiknya dipindahkan,” kata Pelaksana Tugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah Nusa Tenggara Timur Tadeus Tini.(JON/NIK/HEN/KOR/ETA/ACI)