Garuda Tambah 10.500 Kursi

KUTA, KOMPAS.com - Maskapai penerbangan PT Garuda Indonesia menambah 10.500 kursi guna mengantisipasi lonjakan penumpang pesawat saat libur Natal dan Tahun Baru 2013, baik rute domestik maupun internasional.

"Penambahan kursi itu berarti ada penambahan jadwal penerbangan. Selain itu kami pun mengganti pesawat dengan ukuran besar," kata Humas Garuda Indonesia Pujobroto, usai penandatanganan kerja sama "Bali Beach Clean Up", di Pantai Kuta, Bali, Selasa (18/12/2012).

Penambahan kursi penumpang itu untuk rute penerbangan domestik dan internasional yang merupakan wilayah tujuan wisata, seperti Bali, Surabaya, dan Singapura.

Menurut Pujobroto, penambahan pesawat bisa saja dilakukan oleh Garuda jika memang permintaan tinggi. Selama ini Garuda menjadi andalan masyarakat Indonesia dalam melakukan perjalanan.

Sudah menjadi tradisi rutin, saat Natal dan pergantian tahun, pergerakan pelancong ke berbagai tujuan wisata mengalami peningkatan yang cukup signifikan, terutama Bali yang selalu mengalami lonjakan wisatawan pada saat itu.

Oleh karena itu, Garuda Indonesia melakukan antisipasi dengan melakukan penambahan jadwal terbanyak untuk rute penerbangan menuju Denpasar. Garuda telah melakukan persiapan untuk mengantisipasi perpindahan terminal domestik di Bandara Ngurah Rai.

Pada tahun ini diperkirakan pertumbuhan penumpang Garuda sekitar 15-20 persen dibandingkan jumlah pada 2011 yang mengangkut sebanyak 17,1 juta orang.

Sementara itu, Asisten Manager Hukum dan Humas Bandara Ngurah Rai, Alfansyah mengatakan, hingga saat ini baru dua maskapai melakukan penambahan jadwal penerbangan. Dua maskapai itu adalah Garuda Indonesia dan Wings Air yang telah resmi menambah jadwal penerbangannya sebanyak 16 kali dengan jumlah kursi sekitar 3.000 kursi.