Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kanit Reskrim di Parepare Ditebas Orang Gila

Kompas.com - 20/10/2012, 17:18 WIB
Kontributor Pinrang, Suddin Syamsuddin

Penulis

PAREPARE, KOMPAS.com - Setelah memotong ekor sapi tetangga, Badung (60) warga Kelurahan Lumpue, Kecamatan Bacukiki, Kota Parepare, menebas kaki Kanit Reskrim Polsek Bacukiki, Aiptu Supriyadi, Sabtu (20/10/2012). Akibatnya, Supriyadi menderita luka di paha kiri sehingga harus dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) A Makkasau Kota Parepare.

Insiden itu berluma saat Supriyado hendak mengamankan Badung yang diduga stres. Kakek ini sering mengamuk sambil membawa parang. Bahkan Badung memotong ekor sapi milik tetangga.

"Pak Badung memotong ekor sapi tetangga. Makanya saya berinisatif melaporkan hal ini ke pihak kepolisian," kata Suddin, Ketua Rukun Warga 09 Kelurahan Lumpue.

Lalu muncullah Kanit Reskrim Polsek Bacukiki Aiptu Supriyadi bersama sejumlah personel untuk mengamankan Badung. Didatangi polisi, Badung malah makin beringas. Dia mengayunkan parangnya ke berbagai arah secara membabi buta. Bahkan Badung juga mengejar petugas kepolisian yang hendak mengamankan.

"Pak Badung, yang tidak lagi bisa mengendalikan dirinya, mengejar sejumlah polisi. Kanit Reskrim (Aiptu Supriyadi) yang berlari bersama anggotanya tiba-tiba jatuh, dan mendapat tebasan dari parang Pak Badung di paha sebelah kiri," jelas Suddin.

Saat Badung hendak mengayungkan kembali parangnya ke arah kepala Kanit Reskrim itu, salah seorang polisi berhasil mencegahnya. Anggota polisi itu merampas parang yang dipegang Badung. Akhirnya Badung berhasil dijinakkan. Sementara Supriyadi yang mengalami luka di paha kiri segera dilarikan petugas dibantu warga ke RSUD Andi Makkasau.

"Kami mengamankan parang dan ekor sapi sebagai barang bukti, " jelas Kapolsek Bacukiki AKP Aris Sumarsono.

Sementara, karena dianggap gila, Badung tidak ditahan. Pihak keluarga mengikat kaki dan tangan Badung untuk dibawa ke Rumah Sakit Jiwa di Kota Makassar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com