JAKARTA, KOMPAS.com — Kakak kandung Novel Baswedan, Taufik Baswedan, mengatakan, pihak keluarga akan menghadapi kasus yang menimpa adiknya. Novel adalah penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) asal Polri yang bertugas sebagai Wakil Ketua Satgas Tim Kasus Simulator Korlantas Polri. Pada Jumat (5/10/2012) malam lalu, Gedung KPK digeruduk aparat kepolisian yang akan menangkap Novel. Ia disebut terlibat dalam kasus penganiayaan yang menyebabkan seorang tahanan pada tahun 2004. Saat itu, Novel menjabat Kepala Satuan Reserse Kriminal Kepolisian Daerah Bengkulu.
Taufik mengungkapkan, dukungan penuh diberikan keluarga. Kasus itu sudah selesai dengan hukuman disiplin yang diterima Novel. Menghadapi kasus yang kini dituduhkan kepada Novel, menurut Taufik, puluhan pengacara menyatakan siap mendampingi adiknya.
"Kami pasti akan menghadapi. Siapa pun, apalagi manusia, kalau diintimidasi pasti melawan. Kami bertindak sesuai kapasitas masing-masing. KPK sudah mempersiapkan tim hukum, keluarga juga. Dan, sudah ada 22 lawyer yang menandatangani surat kuasa, dari Kontras dan LBH. Katanya siap mengawal," ujar Taufik, saat dihubungi Kompas.com, Minggu (7/10/2012).
Sebelumnya, Juru Bicara KPK Johan Budi mengatakan, pihaknya tengah menyiapkan tim penasihat hukum dari Biro Hukum KPK untuk mendampingi Novel.
"Untuk pelajari kasusnya, berikan advokasi," kata Juru Bicara KPK Johan Budi di Gedung KPK di Jakarta, Sabtu (6/10/2012) malam.
Novel ditetapkan sebagai tersangka oleh Polda Bengkulu dengan tuduhan melakukan penganiayaan berat terhadap enam pencuri sarang burung walet tahun 2004 . Ketika itu, Novel menjabat Kasatreskrim Polda Bengkulu.
Surat perintah penangkapan Novel didasarkan atas laporan dua dari enam korban penembakan atas nama Dedi Mulyadi dan Irwansyah. Laporan keduanya diterima Polda Bengkulu 1 Oktober 2012 .
Berita terkait kasus ini dapat diikuti dalam topik "Polisi vs KPK"
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.