Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bandung Air Show Berlanjut

Kompas.com - 01/10/2012, 01:50 WIB

BANDUNG, KOMPAS - Kecelakaan pesawat yang terjadi di tengah penyelenggaraan Bandung Air Show 2012 tak menjadi alasan untuk menghentikan acara itu. Panitia harus terus memperbaiki diri dan bukan mundur karena kecelakaan.

Demikian diutarakan Komandan Pangkalan Udara Husein Sastranegara Kolonel (Pnb) Umar Sugeng Hariyono, yang ditemui pada penutupan Bandung Air Show 2012 di Bandung, Jawa Barat, Minggu (30/9).

Sabtu lalu, pesawat yang diterbangkan Norman Tagor Lubis dan Toni Hartono mengalami kecelakaan saat berakrobat dalam acara itu. ”Risiko saat demonstrasi udara harus diterima. Yang terpenting terus memperbaiki diri dan mengevaluasi kegiatan yang dilakukan,” ujarnya.

Ia mengatakan, Bandung Air Show 2012 tetap mendapat pujian, terutama dari mancanegara. Kegiatan itu dinilai meriah.

Wali Kota Bandung Dada Rosada menilai, Bandung Air Show adalah bagian dari identitas Kota Bandung yang memiliki warga melek teknologi. Karena itu, kegiatan itu bisa digelar lagi tahun 2014.

Norman dan Toni meninggal setelah pesawat AS 202 Bravo yang mereka terbangkan menabrak gedung di lingkungan Dinas Penelitian dan Pengembangan TNI Angkatan Udara (Dislitbang TNI AU), Sabtu lalu. Pesawat itu tengah bermanuver dalam rangkaian akrobat udara yang menjadi suguhan Bandung Air Show 2012.

Kondisi angin

Awalnya, pesawat naas itu lepas landas bersama pesawat jenis Gelatik PZL-104 Wilga yang diterbangkan Dodi Atmadja. Dodi, yang ditemui pada pemakaman koleganya itu, mengatakan, pesawatnya terlebih dahulu bermanuver. Pesawat Bravo berputar di selatan Lanud Husein Sastranegara menunggu giliran.

”Setelah pesawat saya mendarat, barulah pesawat Norman turun dan berakrobat,” katanya.

Ia menduga, manuver berguling yang dilakukan pesawat Bravo tak sempat memperhitungkan kondisi angin sehingga gagal naik lagi setelah terbang rendah.

Kepala Staf TNI AU Marsekal Imam Sufaat mengunjungi rumah duka Norman di Bandung selama 30 menit dan dilanjutkan ke lokasi kecelakaan. Ia pun mendapatkan pemaparan dari Kepala Dislitbang TNI AU Marsekal Pertama Edi Yuwono.

Norman dimakamkan di TPU Sirnaraga dengan inspektur upacara Kepala Dinas Kesehatan TNI AU Marsekal Pertama Bambang Hendro. Toni dimakamkan secara sipil di TPU Ciharum, Kabupaten Bandung, yang dihadiri Asisten Operasi KSAU Marsekal Muda Ismono.

Melonjak

Sesuai data panitia penyelenggara, jumlah penonton Bandung Air Show 2012 lebih dari 100.000 orang. Jumlah itu melampaui jumlah pada penyelenggaraan tahun 2010 sebanyak 50.000 orang.

”Transaksi yang dicatatkan selama empat hari mencapai Rp 2 miliar,” kata Umar. (ELD)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com