Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ratusan Polisi Masih Berjaga di Lokasi Bentrok Lampung

Kompas.com - 28/09/2012, 23:26 WIB

LAMPUNG TIMUR, KOMPAS.com - Ratusan personel dari Polres Lampung Timur, Jumat (28/9/2012) malam, masih berjaga di lokasi kerusuhan warga antardesa, di Desa Pematangtahalu, Kecamatan Melinting, Kabupaten Lampung Timur, Provinsi Lampung yang terjadi pada Jumat siang.

Kapolres Lampung Timur AKBP Abrar Tuntalani yang sedang berada di Kecamatan Jabung, saat dihubungi dari Bandarlampung, Jumat malam, mengatakan, ratusan petugas kepolisian, termasuk dari unsur pengendalian massa saat ini berjaga di lokasi tersebut meski dinilai sudah cukup kondusif, untuk mengantisipasi saling serang susulan antarwarga beberapa desa tersebut.

Ia menjelaskan, sebelum kejadian rusuh itu, beberapa hari lalu warga setempat sebenarnya telah melakukan musyawarah untuk berdamai di Polres Lampung Timur. Namun ternyata mereka masih saling serang dan membalaskan dendam pada hari ini.

"Sampai Jumat malam suasana sudah kembali kondusif, dan warga saat ini sedang melakukan mediasi damai antartokoh agama kedua desa tersebut," kata dia lagi.

"Kami masih melakukan mediasi atau musyawarah, namun kami pastikan tidak ada korban meninggal dan telah dapat meredam situasi sejak sekitar pukul 17.00 WIB tadi," kata Kapolres Lamtim itu, saat dihubungi di sela-sela musyawarah tersebut.

Bentrok antarwarga dua desa pecah di Lampung Timur, Provinsi Lampung, Jumat petang. Warga Desa Umbul Tebing tawuran dengan warga Desa Pematang Tahalo, Kecamatan Jabung, Lampung Timur, sekitar pukul 14.00. Dalam peristiwa itu, sebanyak 10 warga terluka, 20 rumah rusak, dan 8 rumah hangus dibakar.

Bentrokan dipicu kesalahpahaman warga terkait pencurian motor yang berujung pada penghakiman massa yang membakar pelaku pencurian tersebut

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com