Labuan Bajo, Kompas
Hingga Minggu petang, warga yang mendapat pelayanan pengobatan sebanyak 156 orang dan khitanan 126 anak usia 6-12 tahun. Pelayanan pengobatan dan khitanan melibatkan 10 dokter, termasuk Kepala Puskesmas Labuan Bajo dr Maria sebagai koordinatornya.
”Saya sudah lebih setahun merasa kesemutan di bagian pinggang. Mudah-mudahan sembuh setelah mendapat pengobatan hari ini,” tutur Mama Sarialang dari Desa Gorontalo, Labuan Bajo.
”Masyarakat, terutama dari keluarga tak mampu, merasa sangat terbantu dengan pengobatan gratis seperti ini,” tutur dr Maria kepada Pemimpin Redaksi Kompas Rikard Bagun.
Camat Komodo Abdullah Nur yang sedang mengikuti pendidikan dan pelatihan di Kupang sejak dua pekan lalu secara khusus menyampaikan permohonan maaf karena tidak sempat menyaksikan langsung pelayanan kesehatan dan khitanan massal yang melibatkan masyarakat setempat.
”Namun, atas nama pemerintah bersama masyarakat Kecamatan Komodo, saya menyampaikan terima kasih paling mendalam kepada Kompas bersama jajaran pendukungnya,” kata Nur melalui telepon.
Pemeriksaan pasien dilakukan di tenda depan kantor camat, sementara khitanan massal diadakan di ruang kantor camat.