Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pedagang Evakuasi Dagangannya Dengan Gerobak Sampah

Kompas.com - 17/09/2012, 00:52 WIB
Kontributor Surabaya, Achmad Faizal

Penulis

SURABAYA, KOMPAS.com - Kebakaran yang menghanguskan bangunan tiga lantai pasar turi lama membuat panik ribuan pedagang. Tanpa penerangan, para pedagang bergotong royong menyelamatkan barang dagangan yang masih tersisa.

Para pedagang mengangkut barang dagangan dengan alat seadanya. Bahkan puluhan gerobak sampah di area tempat penampungan sampah pasar turi habis digunakan para pedagang untuk mengangkut dagangan.

Mereka tidak peduli barang dagangan mereka berbau busuk akibat bercampur sisa-sisa sampah. Sebagian dari para pedagang ada yang hanya melihat kobaran api dari kejauhan, seakan pasrah barang dagangannya habis dilalap api.

Rahma salah satunya, pedagang pisang ini hanya dapat melihat dari jauh ratusan tandan pisangnya yang baru datang dari lumajang pagi tadi habis dialalap api. ''Saya pasrah, mau ambil juga tidak mungkin,'' katanya.

Dia hanya berharap, kebakaran ini adalah yang terakhir dari beberapa kali kebakaran yang telah terjadi. ''Saya pedagang hanya ingin cari makan dengan hidup tanpa ada gangguan,'' ujarnya.

Bangunan Pasar Turi lama tiga lantai terbakar sekitar pukul 20.00 WIB, Minggu (16/9/2012). Api diduga berasal dari salah satu kios pedagang sandal jepit di lantai dua, kemudiaan merembet ke kios pedagang ayang yang ada di bawahnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com