Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Main Musik Sesuai Isi Hati

Kompas.com - 12/06/2012, 05:47 WIB

Kami berusaha untuk selalu jujur dalam bermusik. Dari dulu kami memang diiringi keyboard karena banyak lagu-lagu d’Masiv membutuhkan suara keyboard.

Kakak-kakak d’Masiv, siapa sih yang membantu mendandani, baik make up, rambut, wajah, ataupun baju-baju kakak, terutama untuk manggung. Punya tim khusus enggak?

(Rosa, Palangkaraya, Kalimantan Tengah)

Kalau make up, biasanya di acara televisi ada tim make up-nya karena memang kebutuhan kamera sehingga kami harus didandani. Tetapi, kalau manggung di acara off air kami lebih suka natural, apa adanya. Kalau gaya rambut, dari dulu kami selalu ditangani oleh tantenya Rian dan Kiki, namanya Tante Deasy yang sekarang mengelola salon milik Rian.

Untuk baju manggung, biasanya yang lebih memikirkan kostum adalah Rama. Kadang baju kostum manggung kami itu dibuat sendiri, namun ada juga yang membeli.

Saya dengar, anggota d’Masiv belum ada yang melanjutkan kuliah, benar enggak sih. Mengapa pada enggak mau kuliah, lalu apakah Rian dan kawan-kawan sudah menetapkan menjadikan musik untuk mencari penghasilan?

(Yuni, Tembalang, Semarang)

Iya, kebetulan kami semua setelah lulus SMA belum pernah merasakan bangku kuliah karena kami ingin fokus nge-band. Kalau tidak fokus, mungkin d’Masiv tidak akan seperti sekarang. Tetapi, kami sangat ingin untuk melanjutkan kuliah. Semoga kami bisa meneruskan pendidikan akademis kami di bangku kuliah. Amin.

Kami main musik sesuai dengan apa isi hati kami. Kalau memang musik itu bisa menghasilkan, penghasilan itu adalah bonus dan hadiah dari keseriusan dan kerja keras kami di musik.

Siapa saja sih pacar kakak-kakak anggota d’Masiv, soalnya enggak pernah ditayangkan di acara gosip teve. Cerita dong.

(Ade, Madiun, Jawa Timur)

Kalau Wahyu, jelas sudah punya istri dan anak he-he-he. Kalau yang lain, gimana ya? Kasih tahu enggak ya? Hm-hm-hm he-he-he. Sebenarnya kami lebih suka urusan pribadi tidak dijadikan konsumsi publik. Yang jadi konsumsi publik biar hanya karya-karya kami saja. Semoga bisa menginspirasi dan memberikan pengaruh positif bagi semuanya. (TRI)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com