BATAM, KOMPAS.com - Seorang guru les, Sandra dijambret, Rabu (6/6) di depan rumahnya di kawasan Penuin, Batam. Akibatnya, Sandra menderita kerugian jutaan rupiah.
Sandra baru turun dari mobil ketika dua pria bersepeda motor menjambret tasnya. Di dalam tas itu berisi uang Rp 2 juta, telepon seluler, buku tabungan, beberapa kartu kredit dan ATM. Seluruh kunci pintu di rumah Sandra yang disimpan di tas juga amblas.
Sebelum menjambret, beberapa saksi melihat dua pria itu memarkir sepeda motor sekitar 5 meter dari rumah Sandra. Saat Sandra turun, mereka langsung mendekati mobil. Mereka mengambil tas dan melarikan diri. Tidak seorang pun berteriak minta tolong atas peristiwa yang berlangsung kurang dari 30 detik itu.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.