Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sebelum Pengusiran, PD Malut Sudah "Panas"

Kompas.com - 24/05/2012, 15:49 WIB
Kontributor Halmahera, Anton Abdul Karim

Penulis

TERNATE, KOMPAS.com - Sejak menjelang pelaksanaan Musyarawah Daerah (Musda) Partai Demokrat Maluku Utara yang berujung pada pengusiran Ketua Umum DPP Partai Demokrat Anas Urbaningrum di Ternate, internal PD Malut memang sudah "memanas".

Ini menyusul adanya dualisme kepanitiaan untuk musda tersebut. Sehari sebelumnya, Maryam Amra (kader Demokrat) mengklaim diri sebagai Ketua Panitia Musda yang dibentuk oleh DPD PD Malut. Maryam kepada beberapa media mengatakan, pelaksanaan Musda PD Malut siap dilaksanakan pada Kamis, hari ini.

Maryam bahkan mengatakan, hanya ada satu kandidat yang akan maju pada Musda nanti, yakni Thaib Armaiyn yang saat ini masih menjabat Ketua DPD PD Malut. Maryam juga mengakui, pelaksanaan Musda dihadiri Ketua Umum DPP Anas Urbaningrum dan Sekjen DPP Partai Demokrat, Edy Baskoro.

Di lain pihak, Rahmi Husen (anggota DPRD Provinsi Maluku Utara dari PD) yang juga mencalonkan diri sebagai Ketua pada Musda tersebut, malah membantah kepanitiaan Maryam. "Maryam itu bukan Ketua Panitia. Ketua panitianya itu adalah Makmur Gamgulu," kata Rahmi.

Kepanitiaan Makmur ini diakui mengantongi SK dari DPP PD. Dari kubu panitia yang dibentuk DPP PD ini malah terdapat tiga nama kandidat yang maju bertarung pada Musda Demokrat Malut. Mereka adalah Thaib Armaiyn, Rahmi Husen dan Beni Laos.

Memanasnya konflik internal PD sebelum kedatangan Anas dan Ibas di Ternate juga nampak pada Rabu (23/5/2012) sore. Di mana sekelompok massa dari simpatisan PD  mendatangani Bela Internasional Hotel. Simpatisan yang diketahui dari pendukung Thaib Armaiyn menyoal tempat pelaksanaan musda. Sebab kabarnya, pelaksanaan musda yang sedianya digelar di Bela Internasional Hotel, akan dipindahkan ke tempat lain.

Simpatisan ini pula yang pagi tadi mendatangi Bandara Babullah dan selanjutnya mengusir rombongan Anas dan Ibas. Massa pendukung Thaib ini seolah berniat menggagalkan jalannya pelaksanaan Musda PD Malut. Mereka tidak menginginkan rombongan dari DPP PD di Jakarta tidak hadir pada pelaksanaan musda.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
    Video rekomendasi
    Video lainnya


    Terkini Lainnya

    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    komentar di artikel lainnya
    Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
    Close Ads
    Bagikan artikel ini melalui
    Oke
    Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com