Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Coba Kabur, Kaki Jambret Ditembus Peluru

Kompas.com - 12/05/2012, 09:42 WIB
Hendra Cipto

Penulis

MAKASSAR, KOMPAS.com - Berusaha kabur dari pengawalan polisi saat menunjukkan persembunyian kawanannya, kaki seorang residivis jambret, Jefri terpaksa dilumpuhkan dengan sebutir timah panas, Jumat (11/05/2012) dinihari. 

Selain tersangka Jefri, seorang tersangka lainnya, Akbar, juga berhasil diamankan sesaat setelah menjambret seorang wanita, Irma Arifin warga Jalan Tarunang Indah ketika di depan Citra Sudiang dengan mengendarai motor Suzuki Satria Fu warna putih DD 2841 VR. 

Tersangka yang mencoba merampas tas korban mendapat perlawanan, sehingga aksi tarik menarik pun tak terhindarkan. Disitulah, tersangka terjatuh dari motornya. Kebetulan, aparat kepolisian Polsekta Biringkanaya yang sedang berpatroli melihat kejadian itu. Polisi langsung mengamankan kedua tersangka. 

Tersangka sempat menjadi bulan-bulanan warga, namun berhasil diselamatkan polisi setelah dilepaskan beberapa kali tembakan ke udara. 

Unit khusus Polsekta Biringkanaya yang dipimpin Kapolsek, Kompol Akbar Setiawan didampingi Perwira Unit (Panit) 2, Iptu H Surono H Wata kemudian melakukan pengembangan dengan menggiring Jefri dan Akbar ke rumah masing-masing tersangka. 

Di rumah itu, polisi menemukan lima buah tas milik korban serta uang tunai hasil kejahatannya. Selanjutnya, polisi membawa kedua tersangka untuk menunjukkan tempat persembunyian kawanannya. Di tengah perjalanan, tersangka memberikan keterangan palsu, dan berusaha mengelabui polisi agar bisa meloloskan diri. 

Namun usaha Jefri melarikan diri berhasil kembali diringkus setelah polisi membidik kaki kirinya. Peluru menembus kaki kiri hingga ke kaki kanan, yang membuatnya tersungkur di tanah bersimbah darah. 

Tersangka Jefri pun langsung dilarikan ke rumah sakit guna mendapatkan perawatan tim medis, sedangkan tersangka Akbar dijebloskan penjara markas Polsekta Biringkanaya. 

Kepala Polsekta Biringkanaya, Kompol Akbar Setiawan yang dikonfirmasi KOMPAS.com mengatakan, pihaknya terus mengembangkan kasus jambret yang telah lama meresahkan warga Makassar. Tersangka yang merupakan sindikat jambret ini, telah menjabret sebanyak delapan kali di tempat berbeda di Kecamatan Biringkanaya, Makassar. 

"Tersangka pernah menjambret di depan RSU Tamalanrea, di depan kantor Dinas Kehutanan Prov Sulsel, di depan kompleks Angkatan Udara, depan Gelandang Olah Raga (GOR) Sudiang, Perlimaan Tol Revormasi, dan terakhir aksinya hingga tertangkap di Citra Sudiang," urai Akbar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com