Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Walhi Kalsel Sesalkan Konflik Lahan Membawa Korban

Kompas.com - 24/04/2012, 11:23 WIB
Defri Werdiono

Penulis

BANJARMASIN, KOMPAS.com — Wahana Lingkungan Hidup Indonesia Kalimantan Selatan menyesalkan konflik lahan antara masyarakat dan perusahaan sawit yang berujung pada jatuhnya korban jiwa.

Seorang karyawan perusahaan sawit PT SLS, Yusri alias Mamak (35), Senin, tewas akibat aksi kekerasan yang melibatkan massa di Desa Bago Tanggul, Kecamatan Kelumpang, Hulu Sungai Selatan.

Direktur Eksekutif Wahana Lingkungan Hidup Indonesia (Walhi) Kalsel Hegar Wahyu Hidayat, Selasa (24/4/2012), mengatakan, aspirasi warga yang keberatan dengan rencana masuknya perkebunan sawit di kawasan mereka sebenarnya sudah terjadi sejak setahun lalu dan telah disampaikan beberapa kali.

Namun, sejauh ini tidak ada tanggapan dari perusahaan ataupun pemerintah daerah. Hegar meminta masalah ini tidak hanya ditilik dari sisi kriminal biasa, tetapi juga dilihat ke belakang berupa konflik agraria.

Walhi sendiri mengadvokasi masyarakat wilayah Kecamatan Daha Selatan, yang bersebelahan dengan Kelumpang, terkait masalah sawit oleh perusahaan lain dengan luas lahan mencapai 20.000 hektar. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com